Pemkab Sleman Melakukan Sisir Adminduk 2024

Saya berharap semua masyarakat Kabupaten Sleman memiliki data kependudukan yang lengkap.

Pemkab Sleman Melakukan Sisir Adminduk 2024
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyerahkan dukumen kependudukan kepada warga di Kantor Kalurahan Sendangtirto, Kapanewon Berbah, Kamis (22/2/2024). (istimewa)

KORAMBERNAS.ID, SLEMAN -- Dalam rangka peningkatan Tertib Administrasi Kependudukan, Pemkab Sleman melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kembali melaksanakan Program Sosialisasi Informasi, Rekam Data, dan Pelayanan Administrasi Kependudukan (Sisir Adminduk) tahun 2024, Kamis (22/2/2024), di Kantor Kalurahan Sendangtirto Kapanewon Berbah.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyaksikan penandatanganan kerja sama Pos Pelayanan Dokumen Kependudukan (Posyanduk) untuk Kalurahan Bokoharjo, Madurejo, Wukirharjo dan Gayamharjo.

Kustini mengatakan melalui program Sisir Adminduk, pelayanan administrasi kependudukan menjadi lebih dekat dan mudah diakses masyarakat atau menggunakan metode jemput bola. Dengan demikian, upaya peningkatan tertib adminduk menjadi lebih efektif.

"Saya berharap semua masyarakat Kabupaten Sleman memiliki data kependudukan yang lengkap baik akta kelahiran, KTP, KIA, akta nikah, akta kematian," kata Kustini.

ARTIKEL LAINNYA: Mengagetkan, Hanya 9 Persen Lulusan SMA di DIY Terus Kuliah

Kustini juga berharap Sendangtirto menjadi kalurahan yang melaksanakan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA) yakni masyarakatnya sadar memiliki dan selalu memutakhirkan data dokumen kependudukannya.

“Saya mengharapkan agar pembinaan dan edukasi terkait GISA kepada masyarakat perlu dilakukan secara aktif dan berkesinambungan,” kata Kustini

Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Sleman, Susmiarto,  menjelaskan kegiatan Sisir Adminduk tahun 2024 akan dilaksanakan di 17 kalurahan setiap kapanewon se-Kabupaten Sleman.

 Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya dilakukan oleh Dinas Dukcapil Kabupaten Sleman saja, namun juga dilaksanakan secara mandiri oleh pemerintah kalurahan dengan melibatkan Dinas Dukcapil Kabupaten Sleman sebagai narasumber.

ARTIKEL LAINNYA: Ironi Remaja di Kota Pendidikan, Banyak yang Gagal Kuliah Karena Biaya

"Setiap kalurahan nanti kita evaluasi. Kalau kepemilikan dokumennya tinggi, kinerja aparatnya bagus, sarana prasarananya, inovasinya bagus, pengelolaan arsipnya bagus, akan kita berikan penghargaan GISA Award," jelasnya.

Program Sisir Adminduk yang di-launching pada 2019 selalu menyasar 17 kalurahan setiap tahunnya. Dengan program tersebut diharapkan tercapai target 100 persen kepemilikan dokumen Adminduk dan terwujudnya Kabupaten Sleman Tertib Adminduk. (*)