Ikut Senam, Ibu Kantin Ini Bawa Pulang Mobil Avanza

KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL – Kegiatan “Senam Sak Isane” yang dilakukan Gandung Pardiman Center (GPC), dalam rangka HUT ke-58 Partai Golkar, dengan hadiah utama mobil Avanza, sepeda motor, emas batangan, sapi dan puluhan hadiah lain ini, diikuti puluhan ribu peserta. Lapangan Kalurahan Wiladeg Kapanewon Karangmojo yang menjadi ajang acara ini Minggu (30/10/2022), dibanjiri peserta yang berasal dari berbagai wilayah DIY.

“Awalnya target kami hanya 10.000 peserta, namun ternyata peminatnya meluap. Berdasarkan kupan yang beredar jumlah peserta mencapai 15.000 orang,” kata Gandung Pardiman, anggota DPR RI yang juga Ketua DPD Partai Golkar DIY, di sela acara ini. 

Tidak mengherankan, lapangan sepak bola ini seakan tidak mampu menampung luapan peserta. “Senam Sak Isane” berhadiah ratusan juta rupiah ini juga menjadi berkah tersendiri bagi ratusan pedagang berbagai jenis makanan serta UMKM ini, karena semuanya kelarisan.

Tidak hanya itu. Malam harinya, di tempat yang sama digelar pertunjukan wayang kulit semalam suntuk, juga bertebaran hadiah puluhan juta rupiah bagi penonton. Acara ini juga diikuti Bupati Gunungkidul Sunaryanta dan Wakil Bupati Hery Susanto serta seluruh kader pengurus, sayap partai hingga anggota DPRD Golkar kabupaten dan kota DIY.

Ketua DPD Golkar Gunungkidul, Heri Nugroho mengaku bersyukur kegiatan HUT Golkar ini mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi masyarakat. 

“Untuk itulah kedepan acara seperti ini akan dilanjutkan ke beberapa wilayah kapanewon. Dengan memperebutkan puluhan hadiah senilai ratusan juta, dan gratis,” tambahnya.

Berdasarkan undian yang dilakukan, akhirnya Ny. Sutini (54) warga Padukuhan Karangmojo 1, Kalurahan Karangmojo, Kapanewon Karangmojo,Gunungkidul bernasib mujur dengan mendapatkan hadiah utama mobil Toyota Avanza. Ditemui usai mendapatkan hadiah mobil, Sutini mengaku tidak menyangka akan mendapat hadiah utama ini. 

“Tidak ada firasat apapun. Mimpi juga tidak,” katanya.

Wanita yang berprofesi sebagai penjual kantin sekolah itu berniat menggunakan mobil ini bersama keluarganya. 

“Kalau saya tidak bisa nyetir, tetapi menantu saya bisa. Jadi sewaktu-waktu bisa pergi bersama keluarga,” ucapnya.(*)