Bangun Istana Bersama, Mahasiswa Seni Rupa Pupuk Gotong Royong

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Fakultas Seni Rupa (FSR) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2022, Jumat (26/8/2022) di Kampus Jalan Parangtritis Sewon Bantul. Ada 517 mahasiwa baru yang ambil bagian dalam acara PKKMB tersebut. Terdiri dari mahasiswa Seni Murni 121 mahasiswa, Desain Interior 85 mahasiswa, Kriya 89 mahasiswa, Tata Kelola Seni 50 mahasiswa, D4 Desain Mode Kriya Batik 45 mahasiswa, Desain Komunikasi Visual 87 mahasiswa dan Desain Produk 40 mahasiswa.Adapun tema yang diambil adalah “Penguatan Peran Mahasiswa yang adaptif, Eksploratif dan Kolaboratif Dalam Recovery Kehidupan”.

Pembantu Dekan 3 FSR ISI Yogyakarta, Lutse Lambert Daniel Morin, M.Sn. bahwa dalam 2 tahun terakhir kita berjuang dalam pandemi yang melanda dunia ini.

“Di masa endemi ini pun, kita terus tetap berjuang untuk beradaptasi, bersama-sama atau berkolaborasi, bersinergi untuk menjadi pulih. Menuju Indonesia pulih. Agar tercipta lagi situasi belajar yang kondusif khususnya dalam pendidikan di Indonesia,”kata Lutse.

Dan PPKMB kali ini dibuat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini acara diisi dengan pembangunan istana yang menggambarkan budaya tradisi yaitu rumah Joglo yang merupakan rumah tradisional Jawa. Panitia ingin memperkenalkan bangunan tradisional di kalangan mahasiswa baru baik yang berasal dari Yogyakarta maupun yang berasal dari berbagai propinsi di Indonesia. Ada nilai-nilai yang coba ditanamkan panitia pada pembangunan istana ini yaitu gotong royong, kerbersamaan, toleransi dan kekompakan.

Istana ini, nantinya juga akan diusung dalam sebuah workshop internasional kolaborasi antara Fakultas Seni Rupa ISI Yogyakarta dengan seluruh perguruan tinggi sahabat dengan semboyan “Bangkit lebih cepat. Pulih lebih kuat, Indonesia maju mempertahankan tradisi dalam budaya seni nusantara”.

“Ada sebuah pepatah men sana in copore sano, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Untuk itu marilah kita bersama-sama untuk bangkit

dan pulih, mewujudkan indonesia yang lebih baik khususnya dalam bidang seni dan budaya,”katanya. (*)