79 Tahun SMPN 2 Purworejo, Tetap sebagai Sekolah Favorit

Berdasarkan jumlah siswa yang lulus tercatat SMPN 2 memiliki alumni sangat banyak. NIS mencapai 17 ribu dan tersebar di seluruh Indonesia, bahkan dunia.

79 Tahun SMPN 2 Purworejo, Tetap sebagai Sekolah Favorit
Kepala SMPN 2 Purworejo Sutarto. (wahyu nur asmani ew/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- SMPN 2 Kabupaten Purworejo Jawa Tengah kini berusia 79 tahun dan tetap sebagai sekolah favorit dan berprestasi. Ini terbukti dengan prestasi siswa yang ditorehkan di bidang akademik maupun nonakademik.

Kepala SMPN 2 Purworejo Sutarto S Pd M Pd mengatakan sekolah yang dipimpinnya berdiri tahun 1946. "SMPN 2 Purworejo dari sisi umur sudah tua, maka orientasi masyarakat dinilai favorit. Ketika Ujian Nasional  SMPN 2 Purworejo urutan kedua sampai lima tingkat provinsi Jawa Tengah," terangnya, Kamis (26/6/2025), di kantornya.

Menurut dia, berdasarkan jumlah siswa yang lulus tercatat SMPN 2 memiliki alumni sangat banyak. NIS mencapai 17 ribu dan tersebar di seluruh Indonesia, bahkan dunia. Pekerjaan para alumni juga beragam ada politisi, birokrat, TNI, Polri.

"Dengan SPMB 2025 saya berharap SMPN 2 Purworejo bisa tetap berprestasi. Anak-anak bisa menunjukan prestasi baik nonakademik dan akademik,  tidak hanya tingkat kabupaten tetapi juga sampai tingkat nasional," harap Sutarto.

Kepala SMPN 2 Purworejo Sutarto (kanan) bersama Ketua SPMB SMPN 2 Purworejo Sukamto dan Marselis Pamungkas selaku sekretaris SPMB. (wahyu nur asmani ew/koranbernas.id)

Seleksi Penerimaan Murid Baru SMPN 2 Purworejo berjalan sukses. Ketua SPMB, Sukamto, menambahkan sekolah menerima murid baru sebanyak 224 siswa dengan jumlah 7 kelas.

Daya tampung jalur domisili reguler 45 persen (101 siswa), domisili khusus 5 persen (11 siswa), prestasi 25 persen (56 siswa), afirmasi 20 persen (45 siswa) dan mutasi 5 persen (11 siswa terisi 8).

Melalui jalur prestasi SPMB 2025, peserta ikut tes terstandar 1 komponen yang menentukan skor jalur prestasi meliputi tiga komponen yaitu nilai rapor tertinggi untuk kelas 4, 5 dan 6 sebanyak 5 semester.

Komponen kedua adalah piagam dan ketiga dari hasil tes terstandar. Pembobotan raport bobot 1, piagam bobot 1 kemudian nilai tes bobot 2 dijumlah dan dilakukan perangkingan.

Berprestasi

Disebutkan, SMPN 2 Purworejo mendapat tertinggi 1.165 poin dan terendah 1.138 poin. "Saya berharap SMPN 2 mendapat input yang baik dalam arti siswa baru SPMB bisa berprestasi seperti kakak-kakaknya," katanya.

Adapun SPMB jalur prestasi rata-rata dengan piagam nonakademik seperti olahraga dan seni. "FLS2N juara 1 tari siswa berasal dari SD Maria," kata Sukamto didampingi Marselis Pamungkas selaku sekretaris SPMB. (*)