Symphony Gumuk Pasir Digelar di Parangtritis, Ini Jadwalnya

Karena keunikannya ini, gumuk pasir Parangtritis sangat penting dilestarikan.

Symphony Gumuk Pasir Digelar di Parangtritis, Ini Jadwalnya
Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo. (sariyati wijaya/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, BANTUL – Gumuk pasir Barchan di kawasan pantai Parangtritis Bantul ibarat magnet yang kuat untuk menarik wisatawan datang.

Sebagai upaya memperkenalkan keberadaan gumuk pasir tersebut, dijadwalkan akan digelar acara Symphony Gumuk Pasir, Minggu (24/9/2023) mulai pukul 18:00.

Beberapa sajian akan disuguhkan kepada pengunjung di antaranya live music, tarian tradisional, fashion show karya desainer Bantul tergabung dalam Dekranasda serta bintang tamu Ghea Indraswari yang akan diiringi orkestra Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.

Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, pada konferensi pers di kantornya Kompleks Pemda II Manding, Rabu (20/9/2023), mengatakan kegiatan ini memiliki tujuan utama memperkuat branding destinasi pariwisata di Kabupaten Bantul kepada publik.

ARTIKEL LAINNYA: Mengenal Vanda Tricolor, Anggrek Lereng Merapi yang Mulai Langka di Habitat Asalnya

Terutama, kata dia, para pelaku pariwisata baik perorangan maupun organisasi melalui potensi kekayaan alam yang dimilikinya. “Diharapkan pula dengan kegiatan ini destinasi wisata di Bantul tetap menjadi top of mind bagi para wisatawan,” kata Kwintarto.

Selain itu, tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan citra positif kepariwisataan daerah Bantul khususnya kawasan pesisiran sebagai tujuan wisata unggulan daerah yang berkelas.

Harapannya masyarakat memberikan dukungan terhadap pembangunan potensi daerah, meningkatkan kesadaran publik atas potensi pariwisata di Kabupaten Bantul serta meningkatkan laju angka kunjungan wisatawan ke Bantul yang secara langsung meningkatkan pendapatan daerah.

Disebutkan, Kabupaten Bantul memiliki potensi kekayaan alam pesisir selatan yang notabene sangat kental keterikatannya dengan Keraton Mataram.

ARTIKEL LAINNYA: Aset Berharga, PHRI Bersihkan Sampah Plastik Pantai Kukup

Gumuk pasir tipe Barchan di Parangtritis merupakan salah satu ekosistem unik di DIY bahkan merupakan satu-satunya gumuk pasir bertipe Barchan di Asia Tenggara.

“Karena keunikannya ini, gumuk pasir Parangtritis sangat penting dilestarikan,” kata Kwin. Hal ini tentu menjadi daya tarik tersendiri untuk dikembangkan dan dikenalkan kepada masyarakat. (*)