PPS Siap Pertahankan Pancasila

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Pengurus Pembela Pancasila Sakti (PPS) Kabupaten Bantul dilantik oleh Dewan Pembina PPS Drs HM Gandung Pardiman MM di Graha Gandung Pardiman Center (GPC) Karangtengah Imogiri Bantul, Sabtu (26/9/2020).

Acara itu dihadiri Dewan Pembina PPS Bantul Drs H Suharsono yang juga Calon Bupati Bantul beserta Cawabup H Totok Sudarto MPd, Gerakan Pasukan Anti Komunis (Gepako), Ketua DPD Partai Golkar Bantul Paidi SIP dan seluruh anggota FPG DPRD Bantul serta tamu undangan.

Adapun pengurus yang dilantik Ketua  Ilham Widihantoro, Sekretaris Sudaryanto, bendahara Anis Lestari didampingi pengurus delapan bidang organisasi.

“Kami siap membela pancasila sampai titik darah penghabisan. Kami bela Pancasila sampai  akhir hayat," kata Ilham usai dilantik.

Dirinya dan PPS tidak terima Pancasila sebagai dasar negara yang sifatnya final, ada yang mengutik-utik dan merubah. Pancasila harus bisa dipertahankan sebagai ideologi bangsa ini.

Gandung Pardiman mengatakan PPS selain bergerak di bidang ideologi mempertahankan Pancasila, juga bergerak di bidang lain seperti  kegiatan kemanusiaan, sosial dan membantu pengentasan kemiskinan. Anggota PPS akan diberikan diklat dengan narasumber dari jajaran akademisi.

“Intinya PPS bergerak di berbagai bidang. Dan PPS siap bekerja sama dengan pihak lain yang satu tujuan anti-komunis sejati. Baik dalam pola sikap, pola tindak maupun ucapan," kata Gandung.

Untuk mengingatkan bahaya komunis, Gandung yang juga Ketua DPD Partai Golkar DIY ini bekerja sama dengan ormas anti-komunis seperti PPS, Gepako, Perkasa, Aliansi Jogja Bersatu.

Rencananya akan digelar pemutaran film G 30 S di Alun-alun Selatan pada 30 September maupun malam renungan di Kantor DPD Partai Golkar DIY.

Sementara Paidi SIP mengatakan PPS sikapnya jelas yakni anti-komunis, termasuk komunis modern atau komunis gaya baru. “Bagi yang satu sikap bisa bersatu padu membendung komunis di negara ini,” katanya. (*)