Pengurus Dewan Kesenian Purworejo Dilantik, Bupati: Anggaran Seuprit

Pengurus Dewan Kesenian Purworejo Dilantik, Bupati: Anggaran Seuprit

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Pengurus Dewan Kesenian Purworejo (DKP) Periode Tahun 2022-2025 menjalani pelantikan dan pengukuhan di Pendopo Kabupaten Purworejo, Rabu (10/8/2022) malam.

Prosesi pelantikan berlangsung monumental diwarnai beragam pertunjukan seni oleh perwakilan komite DKP dan sejumlah sanggar seni.

Bupati Purworejo, Agus Bastian, hadir langsung melantik Ketua Umum DKP terpilih, Slamet Anom Susilo, bersama jajaran pengurusnya. Hadir pula jajaran Forkompimda, Sekda Said Romadhon, beberapa kepala dinas, anggota DPRD, budayawan, serta pegiat seni.

Berdasarkan Surat Keputusan (SK) yang ditandatangani Bupati Purworejo diketahui terdapat 78 orang pengurus. Untuk menjalankan roda organisasi hingga tahun 2025, Anom sebagai ketua umum akan dibantu Ketua Harian Agus Pramono, Sekretaris Achmad Fajar Chalik, Bendahara Dwi Suryanto serta tujuh komite seni dan sejumlah bidang.

“Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus DKP Periode 2022-2025 ini merupakan amanat dari Musyawarah DKP yang digelar 26 Maret 2022. Kami berterima kasih kepada semua pihak atas dukungan yang diberikan sehingga acara musda hingga pelantikan dapat terselenggara dengan baik,” kata Agus Pramono selaku ketua panitia pelantikan.

Pada sambutan perdananya, Anom menyampaikan dalam periode kepemimpinannya visi yang diusung yakni meningkatkan peran DKP untuk mewujudkan seniman Purworejo berdaya saing.

Guna menjalankan tugas dan fungsinya, pengurus membutuhkan dukungan dari pemerintah daerah. Salah satunya sarana dan prasarana berupa kantor sekretariat DKP.

Selain menandai keberadaan DKP, gedung kantor sekretariat sekaligus menjadi wahana memudahkan koordinasi antar pengurus serta pengurus dengan masyarakat pegiat seni.

“Kami berharap Bapak Bupati dapat memberikan fasilitasi berupa kantor sekretariat DKP di Gedung Kesenian Purworejo,” ungkapnya melalui siaran pers ke koranbernas.id, Jumat (12/8/2023).

Menanggapi permintaan tersebut, bupati berjanji akan segera merealisasikan kantor sekretariat DKP di Gedung Kesenian Purworejo.

“Permintaan kantor itu kecil. Kantornya sudah saya sediakan, yaitu di Gedung Kesenian WR Soepratman Purworejo,” ungkap Agus Bastian.

Terkait minimnya sarana prasarana kesenian, bupati juga berjanji akan merehab kembali gedung kesenian agar dapat digunakan sebagai ajang memajukan kesenian pada masa yang akan datang.

Selanjutnya, bupati mengajak pegiat seni untuk kembali bangkit setelah diterpa pandemi. “Mari kita hidupkan kembali kesenian agar teman-teman yang hidup dari kesenian dapat bangkit kembali,” ungkapnya.

Pada bagian lain, bupati mengungkapkan pemda tidak mungkin bekerja sendiri memajukan kesenian. Pihaknya berharap mereka dapat terus menunjukkan eksistensinya dengan semangat membara.

“Dengan anggaran seuprit, kita tetap ingin membumikan budaya di Purworejo dengan berbagai program. Antara lain dengan membangun Art Center,” tandasnya. (*)