Gebyar PAUD Sidomulyo Bantul, Anak-anak Mengenal Beragam Profesi

Tema Gebyar PAUD 2025 adalah pengenalan profesi dengan tujuan anak sudah ada gambaran ataupun impian terhadap cita-citanya kelak.

Gebyar PAUD Sidomulyo Bantul, Anak-anak Mengenal Beragam Profesi
Sebagian anak-anak menaiki kendaraan damkar dan foto bersama Ketua TP PKK Sidomulyo, Sunarti Susanta, pada Gebyar PAUD 2025, Sabtu (31/5/2025). (sariyati wijaya/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, BANTUL  -- Tim Penggerak PKK Kalurahan Sidomulyo bekerja sama dengan Pokja Ibu PAUD menggelar kegiatan Gebyar PAUD 2025 di Lapangan Sidomulyo Kapanewon Bambanglipuro Bantul, Sabtu (31/5/2025).

Kegiatan diikuti oleh peserta didik dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Satuan PAUD Sejenis (SPS), Taman Kanak-Kanak (TK) dan Raudhatul Athfal (RA) se-Kalurahan Sidomulyo. Tercatat ada 480 peserta yang ikut kegiatan tersebut.

Acara dihadiri Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Bantul Hj Emi Aris, Kabid PAUD Disdikpora Bantul, Supardi, Ketua TP PKK Bambanglipuro Endah Pakarti Tri Manora ST dan Panewu Bambanglipuro Tri Manora S Sos serta tamu undangan.

Ketua TP PKK Kalurahan Sidomulyo, Sunarti Susanta SPd, didampingi Kamituwo Kalurahan Sidomulyo, Suhirto, mengatakan Gebyar PAUD dilaksanakan secara rutin setiap tahun.

Ketiga kali

Penyelenggaraan saat ini adalah yang ketiga kalinya dan mendapat dukungan dari APBKal Sidomulyo.
“Tema Gebyar PAUD 2025 adalah pengenalan profesi dengan tujuan anak sudah ada gambaran ataupun impian terhadap cita-citanya kelak. Juga memotivasi mereka untuk meraihnya," kata Sunarti.

Di lokasi  kegiatan dibangun lima stan yakni dari  kepolisian yang sekaligus melakukan sosialisasi keselamatan berlalu lintas, stan kesehatan bekerja sama dengan Puskesmas Bambanglipuro, stan BPP Pertanian sekaligus pengenalan aneka tanaman, stan Polairud Polda DIY dan stan penanggulangan bencana sekaligus pengenalan tim pemadam kebakaran (damkar).

Juga ada mobil pemadam kebakaran yang mendapat perhatian  anak-anak yang kemudian menaikinya.
Selain itu juga diberikan donasi buku cerita bergambar bagi PAUD dan SPS dalam rangka meningkatkan literasi di kalangan anak.

Dilaksanakan pula  program ‘Sate Ati’ yakni Satu Telur Atasi Stunting. “Dalam menjalankan program kegiatan ini kami selalu bersinergi dengan semua komponen masyarakat yang ada di sekitar,” kata Sunarti.

Pangan murah

Bersamaan dengan Gebyar PAUD juga dilaksanakan bazar Gerakan Pangan Murah hasil kerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) DIY, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bank Indonesia serta Pemerintah Kurahan Sidomulyo.

Harga dijual lebih rendah dari pasaran misalnya telur dijual Rp 23 ribu per kilogram, bawang merah Rp 29 ribu per kilogram, bawang putih Rp  38 ribu per kilogram, tepung terigu Rp 7 ribu per kilogram, beras medium Rp 55 ribu dengan ukuran 5 kilogram dan gula pasir Rp 16 ribu per kilogram.

Emi Aris memberikan apresiasi atas digelarnya acara tersebut sehingga memberi pengalaman kepada peserta didik dan bisa mengenal berbagai profesi yang ada di tengah masyarakat. (*)