Festival Durian Jatinom Klaten Meriah, 4 Ribu Paket Siap Makan Dibagikan

Durian yang dibagikan merupakan hasil kebun petani di Desa Randulanang dan Jatinom.

Festival Durian Jatinom Klaten Meriah, 4 Ribu Paket Siap Makan Dibagikan
Bupati Klaten Sri Mulyani bersama Forkompimda membagikan paket durian siap santap kepada warga. (masal gurusinga/koranbernas.id)
Festival Durian Jatinom Klaten Meriah, 4 Ribu Paket Siap Makan Dibagikan

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Bupati Klaten Sri Mulyani membuka Festival Durian di Lapangan Merdeka Desa Randulanang Kecamatan Jatinom, Sabtu (27/1/2024).

Pada pembukaan festival yang dihadiri jajaran Forkompimda Klaten itu, Bupati Sri Mulyani membagikan sekitar 4 ribu paket durian siap makan kepada masyarakat yang datang.

Festival durian yang berlangsung meriah itu diawali senam bersama, dilanjutkan kirab tiga gunungan hasil bumi Desa Randulanang. Di antaranya, gunungan buah durian yang sudah dikupas.

Setelah doa bersama dilakukan penyerahan durian dari pengurus BUMDES Randulanang kepada Bupati Sri Mulyani. Pembagian durian siap makan kepada masyarakat dimulai dengan menukarkan kupon yang didapat dari panitia.

ARTIKEL LAINNYA: Proyek Mini Zoo Purworejo Dinyatakan Selesai 100 Persen

Camat Jatinom, Agus Sunyata, mengatakan 4 ribu paket durian siap makan yang dibagikan itu dikemas dalam wadah tertutup sehingga warga mudah menyantap langsung atau dibawa pulang.

"Durian yang dibagikan merupakan hasil kebun petani di Desa Randulanang dan Jatinom. Kami berharap festival ini membawa manfaat dan keberkahan bagi masyarakat, khususnya Desa Randulanang," katanya.

Bupati Klaten Sri Mulyani berharap festival durian menjadi ikon pariwisata baru sehingga dapat membawa dampak pada peningkatan perekonomian daerah, khususnya wilayah Desa Randulanang dan Kecamatan Jatinom sebagai sentra durian di Klaten.

"Saya berharap festival durian ini terus digelar sebagai kegiatan rutin tahunan. Sehingga ke depannya dapat menjadi ikon baru pariwisata di Kabupaten Klaten, dan tentunya membawa dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar. Bukan hanya masyarakat Klaten yang menikmati namun juga daerah lain," ujar bupati. (*)