Wisatawan Diajak Naik Gerobak Sapi Berkeliling Desa

Wisatawan Diajak Naik Gerobak Sapi Berkeliling Desa

KORANBERNAS.ID, BANTUL – Wisatawan yang ingin berwisata dan merasakan naik gerobak sapi bisa datang ke Jodog Kalurahan Gilangharjo Pandak Bantul.

"Kami melayani wisatawan setiap hari Minggu Pon di Lapangan Jodog. Ini sudah berjalan dua Minggu Pon," kata Tri Iswanto,  Ketua Wisata Gerobak Sapi Jodogkarta (Jodog-Karangasem), kepada wartawan pada acara Dinamika Desa gelaran Dinas Kominfo Bantul, Rabu (23/2/2022).

Biaya naik gerobak Rp 70.000. Setiap gerobak bisa diisi lima orang dewasa. Wisatawan diajak berkeliling Jodog dan Karangasem dengan durasi sekitar 25 menit.

Bagi yang ingin menikmati gerobak sapi di luar hari Minggu Pon bisa menghubungi pengelola Jodogkarta. Wisatawan bisa memilih tujuan mana yang akan disinggahi gerobak.

Bisa ke lokasi  budidaya ikan, pembuatan pande besi tradisional, ke Gunung Cilik maupun petilasan Gilanglipuro. Total ada 40 gerobak sapi yang melayani wisatawan dan terhimpun dalam paguyuban Guyub Rukun.

"Awalnya adalah setiap Minggu Pon,paguyuban Guyub Rukun memang mengadakan pertemuan rutin, tukar kawruh pemeliharaan gerobak sapi. Sampai akhirnya tercetus ide membuat wisata gerobak sapi," katanya.

Lurah Gilangharjo H Supardiyono didampingi anggota DPRD Bantul Eko Sutrisno Aji mengatakan keberadaan gerobak sapi yang pernah mencapai kejayaan pada masa lalu sebagai angkutan di masyarakat harus dilestarikan.

"Selain pelestarian, gerobak sapi sebagai wisata menjadi nilai tambah bagi masyarakat dalam kaitan peningkatan ekonomi, dan pengembangan wisata," katanya.

Dia sepakat mendukung pelestarian gerobak sapi termasuk mendukung regenerasi. “Kami mendorong generasi muda juga terjun dalam pelestarian gerobak sapi," kata wakil rakyat yang tinggal di Jodog ini. (*)