Peserta Tour De Merapi Menempuh Rute 100 Kilometer Melintasi Desa Wisata
Tour De Merapi dimaksudkan untuk mempromosikan keindahan destinasi pariwisata melalui kegiatan bermotor santai.
Nila Hastuti 
KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Event Tour De Merapi kembali digelar tahun 2024 ini dengan tema Dolan Sleman Marai Tuman. Acara touring kendaraan roda dua itu dibuka dengan flag off oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Minggu (21/7/2024), di lapangan Pemda Sleman.
Sedangkan finish berada di obyek wisata Tlogo Putri Kaliurang. Kedatangan para peserta disambut Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo. Dalam kesempatan tersebut Kustini sekaligus mengundi pemenang door prize utama berupa dua unit sepeda motor.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid menjelaskan, Tour De Merapi dimaksudkan untuk mempromosikan keindahan destinasi pariwisata melalui kegiatan bermotor santai. Tahun ini, Tour De Merapi Sleman tercatat berhasil mengumpulkan peserta sebanyak 450 motor atau 900 peserta.
“Dari target peserta yang ditetapkan sebanyak 300 motor, Alhamdulillah regestrasi ulang sebelum start tercatat 450 motor. Ke-450 motor tersebut menempuh jarak sekitar 100 kilometer, melewati pos-pos yang sudah ditentukan seperti desa wisata dan destinasi wisata, kemudian berakhir di titik finish Tlogoputri Kaliurang,” jelas Zayid.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengundi pemenang door prize utama dua unit sepeda motor. (istimewa)
Zayid menambahkan dengan Tour De Merapi Pemerintah Kabupaten Sleman ingin mengenalkan lebih dekat destinasi dan desa wisata yang. Dia berharap kegiatan tahunan ini sekaligus dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Wakil Bupati Danang yang juga ikut bergabung dalam rombongan touring menyampaikan apresiasi atas tingginya antusiasme peserta pada pelaksanaan Tour De Merapi tahun ini.
Dengan keikutsertaan peserta dari luar DIY, Danang berharap event ini akan semakin berkembang dan dapat menjadi salah satu daya tarik Kabupaten Sleman bagi wisatawan.
“Nah ini (Tour De Merapi) menjadi daya tarik tersendiri, ternyata pesertanya dari luar Sleman banyak. Berarti ini kan harapannya bisa menjadi event nasional,” kata Danang.
Kustini mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan yang rutin diadakan setiap tahun oleh Pemerintah Kabupaten Sleman ini. Menurutnya kegiatan ini mempunyai peran penting untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Tanpa peran masyarakat maka pariwisata di Kabupaten Sleman tidak akan terwujud. Apalagi ini ditargetkan 300 tapi yang mendaftar 450, artinya naik 50 persen. Untuk tahun depan kita targetkan seribu peserta," katanya. (*)
