Dipromosikan, Pasar Transit Sidokarto Hanya Sampai Mei 2023

Dipromosikan, Pasar Transit Sidokarto Hanya Sampai Mei 2023

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Dalam rangka meningkatkan kunjungan di pasar transit Sidokarto Godean, Pemerintah Kabupaten Sleman melakukan promosi melalui program borong bareng, Sabtu (11/2/2023).

Program ini dikemas dengan kegiatan senam bersama dengan tajuk borong bareng bugar yang melibatkan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Sleman, PKK tingkat Kapanewon Godean, Dharma Wanita dan para pedagang pasar.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo turut hadir dan mengikuti secara langsung kegiatan yang di halaman pasar transit Sidokarto.

Pasar transit yang berada di Sidokarto merupakan salah satu fasilitas bagi para pedagang yang sebelumnya menempati Pasar Godean yang saat ini dilakukan revitalisasi oleh Kementerian PUPR RI.

Kustini menyebut lokasi pasar transit ini bersifat sementara sampai bulan Mei 2023, kemudian para pedagang akan menempati pasar relokasi yang bertempat di Dusun Berjo Kulon, Kalurahan Sidoluhur Godean.

Pemkab Sleman berkomitmen untuk menyediakan tempat transit yang memadai, aman dan nyaman bagi para pedagang dan pengunjung pasar.

"Maka kita hadir di sini sebagai upaya mempromosikan dan mempublikasikan pasar transit Sidokarto dan juga melaksanakan program borong bareng yang diharapkan dapat memotivasi para pedagang di pasar transit Sidokarto serta mendorong konsumsi produk lokal," jelas Kustini.

Dia mengajak masyarakat berbelanja di pasar tradisional, salah satunya di pasar transit Sidokarto sebagai upaya bersama meningkatkan kesejahteraan para pedagang pasar dan mendukung produk lokal.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman, Mae Rusmi Suryaningsih, menambahkan program borong bareng bugar yang dilakukan di pasar transit Sidokarto ini merupakan salah satu bagian dari Gerakan Meramaikan Pasar (Gempar) yang saat ini tengah digalakkan Pemkab Sleman.

Selain borong bareng, Mae Rusmi menyebut berbagai upaya lain telah dilakukan Disperindag untuk meningkatkan kunjungan di pasar tradisional.

Kerja sama tersebut antara Disperindag dengan Dinas Pendidikan Sleman untuk  memberikan edukasi dini kepada anak didik PAUD dan TK dalam kegiatan Market Day, berkolaborasi dengan influencer untuk memperkenalkan pasar tradisional dan pasar transit Sidokarto, serta mempromosikan pasar tradisional dan pasar transit Sidokarto melalui sosial media.

"Harapan kami, upaya bersama yang telah dilakukan, dapat secara nyata membantu promosi pasar tradisional untuk meningkatkan kunjungan masyarakat, khususnya di pasar transit ini, sehingga dapat meningkatkan pendapatan para pedagang," kata Mae Rusmi. (*)