Beginilah Kiat Mahasiswa yang Kuliah Sambil Bekerja di Saat Pandemi

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Magister Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menggelar sharing session dengan Tema “Kuliah Sambil Kerja Dalam New Normal Life: Tantangan Atau Ancaman?”, Kamis (11/6/2020) mulai pukul 10.00 WIB secara daring (online).

Acara  yang berlangsung selama dua jam tersebut wujud dari pengabdian masyarakat dan salah satu bentuk kegiatan di semester genap Tahun Ajaran (TA) 2019/2020 dan dimoderatori oleh Setyo Hartono SST dengan pembicara Dian Wiryatmo E SS, S.Psi.

Humas UMBY, Widarta MM, kepada koranbernas.id di kampus 1 Jalan Wates KM 10, Sedayu, Bantul, mengatakan acara sharing session diikuti oleh 53 orang mahasiswa. Peserta berasal dari program studi psikologi, ilmu komunikasi, akuntasi S1 maupun program studi S2 UMBY, Universitas Indonesia, UPN “Veteran” Jakarta, Universitas Yudharta Pasuruan, IAIN Kediri, STIE Pembangunan Tanjungpinang, dan STIKES Wira Husada Yogyakarta. “Jadi ada beberapa kampus yang ikut kegiatan ini,” kata Widarta.

Sementara Plt  Kaprodi, Dr Triana Noor Edwina DS, menjelaskan acara ini bertujuan untuk memberikan ilmu mengenai new normal. “Tujuan dari sharing session adalah dalam rangka pengabdian masyarakat. Ini membahas pengalaman pemateri kuliah sambil kerja dengan membandingkan waktu sebelum dan prediksi setelah diberlakukannya new normal life,” ujar Triana

Irine Noviani Angelia selaku ketua Himpunan Program Studi Magister Psikologi menambahkan, tujuan acara ini yaitu untuk membandingkan tentang pendidikan sebelum dan sesudah new normal life. “Jadi biar ada gambaran nanti seperti apa,” ujarnya.

Dalam sharing session, Dian Wiryatmo selaku pemateri membahas dan memberikan tips and trik, yaitu beberapa kiat yang dapat dilakukan sebagai mahasiswa yang kuliah sambil bekerja dalam masa New Normal.

“Bersahabat dengan aplikasi belajar online, lebih disiplin dan mandiri, lebih aktif dalam belajar, lebih ketat mengelola keuangan, terkait dengan dana untuk kuota internet dan kebutuhan yang lain sementara kondisi keuangan saat pandemi mungkin terganggu,“ katanya.

Juga selalu memotivasi diri dan mengelola kondisi mental yang disebabkan oleh pandemi, serta selalu mematuhi protokol kesehatan. (eru)