Waspada, 15 Orang Klaster Ijtima Gowa di Purbalingga Positif Covid-19

KORANBERNAS.ID, PURBALINGGA -- Pasien positif Covid-19 di Purbalingga dalam dua hari ini bertambah signifikan. Pada hari Kamis (23/4/2020) ada 9 peserta dari klaster Ijtima Gowa yang dinyatakan postif, dan hari Jumat (24/4/2020) ada 6 orang yang juga berasal dari klaster Ijtima Gowa. Sehingga dari 25 peserta Ijtima Gowa asal Purbalingga, hasil test yang sudah keluar dan dinyatakan positif Covid-19 berjumlah 15 orang.

Atas kenyataan itu Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, meminta dengan sangat kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Purbalingga untuk semakin waspada.

"Patuhi imbauan dan anjuran dari pemerintah untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat. Gunakan selalu masker ketika keluar rumah atau menjumpai orang lain, dan hindari kerumunan orang untuk sementara waktu ini," pinta Bupati yang akrab dipanggil Tiwi ini saat rilis terbaru Covid-19 di pringgitan pendopo Dipokusumo, Jumat (24/4/2020).

“Per hari ini, Jumat 24 April 2020, ada tambahan 6 kasus positif Covid-19. Keenam orang yang positif tersebut berasal dari klaster Ijtima Gowa,” kata Tiwi.

Keenam orang tersebut, terdiri dari satu orang laki-laki (45 tahun) berasal dari Kecamatan Kutasari. Pasien kedua, perempuan (38 tahun) dari Kecamatan Kutasari, ketiga laki-laki (57 tahun) dari Kecamatan Bojongsari, keempat pasien laki-laki (36 tahun) dari Kecamatan Bojongsari, pasien kelima laki-laki (52 tahun) dari Kecamatan Bojongsari dan terakhir pasien lak-laki (57 tahun) dari kecamatan Bojongsari.

“Jadi semuanya positif, dan semuanya merupakan peserta Ijtima Gowa. Dari wilayah Kecamatan Kutasari 2 orang dan Kecamatan Bojongsari 4 orang,” jelas Tiwi.

Dari rilis sebelumnya yang disampaikan bupati Tiwi pada Kamis (23/4/2020) sore, ada penambahan 11 kasus positif, 9 diantaranya merupakan peserta Ijtima Gowa, dan dua lain dari klaster Lembang Bandung dan satu positif diduga tertular anaknya yang pulang dari Jakarta. Dengan demikian positif Covid-19 di Purbalingga secara keseluruhan ada 25 kasus.

Dari positif 25 orang tersebut, 5 orang positif sudah dinyatakan sembuh dan sudah pulang ke rumah masing-masing. Sedangkan 20 orang positif lainnya saat ini masih dirawat di beberapa rumah sakit yang ada di Purbalingga.

Bupati Tiwi menambahkan, hari ini ada hasil swab yang keluar. Dari hasil swab yang keluar hari ini dua orang dinyatakan negatif. Hasil swab yang negatif ini adalah milik pasien dari Kecamatan Kaligondang dan satu lagi merupakan pasien yang sudah meninggal dunia yang berasal dari Kecamatan Rembang. “Sehingga total Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang hasil swab-nya negatif ada 72 orang,” tuturnya.

Secara rinci Tiwi mengungkapkan kasus Covid-19 di Purbalingga per 24 April 2020, PDP yang dirawat dan masih menunggu hasil ada 28 orang. Ini karena pada hari ini ada penambahan 3 orang. Dari dari 28 PDP yang masih dirawat, 7 pasien merupakan klaster Ijtima Gowa yang masih menunggu hasil swab.

“Sedangkan untuk PDP yang meninggal dunia tidak ada perubahan, masih 9 orang. Sehingga total PDP baik kasus positif, kasus negatif, yang dirawat dan menunggu hasil serta meninggal dunia ada 134,” tambahnya. (eru)