Terbentuk Organisasi Baru Kepala Desa Reksa Praja, Jangan Berebut Pengaruh

Sekretaris Umum disebut Juru Siasat yang dijabat Anam Lutfi Kepala Desa Patukgawemulyo Mirit.

Terbentuk Organisasi Baru Kepala Desa Reksa Praja, Jangan Berebut Pengaruh
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengukuhkan Paguyuban Reksa Praja Kebumen. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Bupati Kebumen Arif Sugiyanto berpesan terbentuknya organisasi baru kepala desa di Kebumen tidak boleh menimbulkan gesekan di masyarakat, karena berebut pengaruh organisasi yang telah terbentuk sebelumnya.

Harapan itu disampaikan Arif Sugiyanto ketika mengukuhkan Pengurus Paguyuban Kepala Desa Reksa Praja masa bakti 2024-2029, di Pendopo Kebumian Kebumen, Rabu (24/1/2024).

Reksa Praja merupakan paguyuban Kepala desa lokal Kebumen. Terbentuknya Reksa Praja Kebumen menunjukkan semakin banyak organisasi maka semakin menunjukkan masyarakat berkembang.

“Jangan sampai munculnya organisasi baru justru malah membuat gesekan di masyarakat karena kepentingan pribadi, rebutan pengaruh. Ini jangan sampai," pesan dia.

Organisasi ini diharapkan bisa menjadi wadah tukar pikiran dan pengalaman bagi para kades, bisa saling menguatkan untuk kemajuan desa. Karena pada dasarnya kemajuan kabupaten diukur dari kemajuan desanya.

ARTIKEL LAINNYA: Bawaslu Menertibkan 15 Ribu APK Melanggar Aturan Pemasangan

"Saya harapkan bersama para kades yang tergabung dalam wadah paguyuban ini bisa melakukan sebuah program yang inovatif, utamanya peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat," kata bupati.

Para kades agar amanah menjalankan tugasnya. Terutama dalam penggunaan dana desa. Meski bukan PNS, namun kades memegang uang negara yang harus dipertanggungjawabkan.

“Saya mengingatkan jangan sampai kepala desa menyalahgunakan dana desa. Jadi kalau disalahgunakan pasti ada konsekuensi hukumnya,” pesan Arif Sugiyanto.

Di dalam Reksa Praja ini Ketua Umum disebut sebagai Manggalayudha yang saat ini dijabat Sobirin selaku Kepala Desa Tanjungrejo Buluspesantren.

Sekretaris Umum disebut Juru Siasat yang dijabat Anam Lutfi Kepala Desa Patukgawemulyo Mirit. Sedangkan Bendahara disebut Bendoro yang dijabat Imdad Durrokhman sebagai Kades Logede Pejagoan.

ARTIKEL LAINNYA: Perputaran Uang Acara Rojabiyah di Desa Plumbon Kebumen Mencapai Miliaran Rupiah

Pada setiap kecamatan dibentuk koordinator yang dijabat oleh Glondong Sepuh (kades yang sudah menjabat lebih dari dua periode).

"Semua kepala desa masuk dalam anggota Paguyuban Reksa Praja, hanya saja untuk koordinator kecamatan kita ambil dari para Glondong Sepuh," ujar Sobirin.

Sobirin mengatakan, pada tahap awal pihaknya akan fokus melakukan konsolidasi internal. Sebab ini merupakan organisasi baru yang perlu penguatan internal.

Setelah itu akan fokus pada ide-ide pembangunan yang bisa disenergikan antara pemerintah desa, kabupaten, provinsi hingga pusat.

Paguyuban ini merupakan organisasi untuk menyatukan para kades, sebagai wadah membangun komunikasi agar program-program desa bisa terukur dan terarah. Sekaligus wadah untuk menyuarakan aspirasi para kades.

Pengukuhan Reksa Praja dimeriahkan kirab budaya berupa jamasan. Bupati Arif Sugiyanto bersama Forkopimda serta para kades berkeliling Kota Kebumen menggunakan kereta kencana diiringi drumband. (*)