Situs Dewan Pendidikan Sleman Diluncurkan

Situs Dewan Pendidikan Sleman Diluncurkan

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman bersama Dewan Pendidikan setempat menyelenggarakan Diseminasi Penguatan Peran Komite Sekolah, Selasa (15/11/2022) di The Rich Jogja Hotel.

Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Danang Maharsa, hadir membuka acara itu sekaligus meresmikan peluncuran Situs Dewan Pendidikan Sleman.

Danang menyampaikan saat ini anak tidak hanya dituntut berprestasi di bidang akademik akan tetapi juga unggul dalam pendidikan karakter dan akhlak.

Dengan diadakannya pertemuan tersebut, Danang berharap dapat menjadi media meningkatkan kapasitas dan peran komite sekolah dalam tata kelola pendidikan dan mengawal terciptanya mutu baik dunia pendidikan.

“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat ditemukan berbagai solusi komprehensif menyelesaikan berbagai permasalahan pendidikan, khususnya penerapan Kurikulum Merdeka,” kata Danang.

Selain itu, Danang juga memberikan imbauan masih banyak PR (Pekerjaan Rumah) para pendidik terutama pascapandemi Covid-19.

Kegiatan pembelajaran yang sempat teralihkan secara daring, perlu ditingkatkan kembali pada pembelajaran tatap muka saat ini.

Melalui pertemuan secara langsung, murid tidak hanya meningkatkan kemampuan akademik, namun juga terasah kemampuan karakternya.

“Selain menanamkan pendidikan karakter, mari Bapak Ibu juga mengimbangi anak-anak dengan perkembangan teknologi saat ini. Jangan sampai kita tertinggal pada era globalisasi yang bergerak cepat ini,” tambah Danang.

Pada kesempatan tersebut, Danang meluncurkan Situs Dewan Pendidikan Sleman, untuk mengakomodir berbagai bidang kerja dewan pendidikan. Selain itu, juga menjadi media menerima aspirasi bagi guru, murid, hingga yayasan sekolah.

Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Sleman, Sudiyo,  melaporkan Diseminasi Penguatan Peran Komite Sekolah merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Berbeda dari tahun sebelumnya, kali ini kegiatan dikaitkan dengan implementasi kurikulum merdeka. Pihaknya mengundang 50 komite yang telah telah melaksanakan kurikulum merdeka.

“Hari ini sebanyak 50 komite sekolah dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP se-Kabupaten Sleman hadir. Dengan implementasi kurikulum merdeka, para komite sekolah dibutuhkan untuk meningkatkan mutu pendidikan,” jelas Sudiyo. (*)