Pekerja Sektor Migas dan Pelajar Muhammadiyah Jalani Vaksinasi

Pekerja Sektor Migas dan Pelajar Muhammadiyah Jalani Vaksinasi

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Sebanyak 1.500 pekerja di sektor minyak dan gas (migas) di Sleman, bersama keluarganya, menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama di SPBU Ambarketawang Gamping, Jumat (13/8/2021).

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, meninjau langsung kegiatan vaksinasi yang dilakukan Hiswana Migas tersebut.

Dengan target 15.000 ribu vaksinasi per hari, Kustini berharap vaksinasi di Kabupaten Sleman mencapai 90%-100% menjelang akhir tahun 2021.

“Dengan gerakan vaksinasi yang ditargetkan sebanyak 15.000 perhari ini dapat mencakup semua kalangan. Baik dari pekerja swasta, pengusaha, dan masyarakat biasa, mulai dari Ketua RW/RT mendata masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi,” kata Kustini.

Kustini juga menyampaikan terima kasih kepada Polda DIY dan RS Bhayangkara yang telah bekerja sama dalam membantu menjalankan vaksinasi untuk Hiswana Migas Yogyakarta. Dia mengimbau agar masyarakat dapat mengikuti vaksinasi. Hal tersebut dapat membantu upaya pemerintah menekan kasus kenaikan Covid-19 yang ada di Sleman.

Arianto Subarjo selaku Ketua Hiswana Migas Yogyakarta mengungkapkan, aksi vaksinasi tersebut juga sebagai bentuk peningkatan imunitas para pekerja yang bekerja di sektor migas ini. Sebab mereka juga sebagai garda terdepan pelayan energi kepada masyarakat. Di mana setiap hari selalu bersinggungan dengan ribuan masyarakat.

“Di mana risiko terpapar Covid-19 tersebut cukup besar dibandingkan dengan sektor lainnya. Oleh karena itu mengapa vaksinasi harus dilakukan untuk para pekerja migas,” tambahnya.

Selain itu, di hari yang sama Kustini melanjutkan meninjau vaksinasi di SD Muhammadiyah Depok. Vaksinasi tersebut merupakan vaksinasi pertama bagi pelajar Muhammadiyah di Kabupaten Sleman. Adapun peserta vaksinasi sebanyak 600 pelajar. (*)