Jogja Fashion Tren, Karya Nusantara Bertaraf Internasional

Jogja Fashion Tren, Karya Nusantara Bertaraf Internasional
Salah satu peragaan busana karya desainer dalam Jogja Fashion Trend 2023 di Grand Pakuwon Mall Yogyakarta. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Ratusan pegiat fashion pamer karya di Jogja Fashion Trend (JFT) 2023 dalam Grebeg UMKM 2023. Acara yang diselenggarakan di Grand Atrium Pakuwon Mall pada 11 - 16 Juli 2023 ini menghadirkan konsep baru dan tata panggung serta lighting yang spektakuler.

"Event ini sebagai wadah promosi dan aktualisasi para desainer dan pelaku usaha di bidang fashion," kata Afif Syakur, Project Director JFT 2023 kepada wartawan, Selasa (11/7/2023).

Yogyakarta, lanjut Afif, adalah The Gate Of Ethnic Fashion Indonesia. Ini merupakan tema sekaligus tujuan dan vocal point dari Jogja Fashion Trend 2023. Inspirasi budaya dan tradisi bisa berasal dari Jawa, Bali, Papua, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra.

"Kami berharap Grebeg UMKM ini bukan hanya milik Jogja, tapi milik indonesia. Kami berharap besar bahwa lewat wastra-wastra yang ada di Nusantara ini bisa lewat pintu gerbang Jogja ini agar lebih maju," lanjutnya.

Menurut dia, kreativitas dari UKM dan para wastra lebih cocok apabila diadakan di daerah seperti Daerah Istimewa Yogyakarta.

Peserta Jogja Fashion Trend 2023 diikuti 131 UMKM dan fashion Desainer dari berbagai daerah di Indonesia, yang terbagi dalam 13 sesi fashion show.

Selain itu, pada hari terakhir juga akan ditampilkan 72 koleksi terbaru dari Afif Syakur dan Phillip dalam Exclusive Show. Koreografernya adalah Nyudi Dwijo dari Yogyakarta dan koreografer Jakarta Cicko Bachtiar.

"Kami punya harapan besar dan saya yakin penampilan dan kemasan yang seperti ini tarafnya sudah nasional bukan lagi kedaerahan. Mudah-mudahan usulan kita lewat grebek UMKM ini bisa menjadi nasional atau bahkan internasional," tandasnya.

Pada hari pertama desainer yang tampil yakni Batik Widayati, Eunique by Kamala, Yasmin Butik, Lanny Amborowati, Paradise Batik, The Kilisuci, Ina Priyono, Kalu, Galeri Batik Jawa, Benanglusi, Animorfosa, Nina Djoefri, Nayla Syarief, Reny Andry, Ira Satja, Zie Batik.

Saat opening seremoni, ada peragaan busana karya Afif Syakur, Animorfosa, Batik Widayati, Eunique by Kamala, Ina Priyono, Ira Satja, Nayla Syarief, Phillip, Reny Andry, Shiroshima, Wening Angga, Zie Batik. (*)