TMMD Sengkuyung ke-117 Dimulai, Warga dan TNI Membangun Infrastruktur Desa Wonosigro Kebumen

TMMD Sengkuyung ke-117 Dimulai, Warga dan TNI Membangun Infrastruktur Desa Wonosigro Kebumen
Pembukaan program TMMD Sengkuyung di Desa Wonosigro Kecamatan Gombong Kebumen, Rabu (12/7/2023). (istimewa)

KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung ke-117 tahap II tahun 2023 Kodim 0709 Kebumen dimulai Rabu (12/7/2023), ditandai pembukaan program tersebut di Desa Klopogodo Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen.

Melalui program itu akan dibangun infrastruktur di Desa Wonosigro Kecamatan Gombong serta sosialisasi bela negara.

Program TMMD dengan tema sinergi lintas sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI - rakyat semakin kuat sebelumnya telah dilaksanakan pra-TMMD selama tujuh hari. Sedangkan TMMD dilaksanakan lebih 30 hari, 12 Juli sampai 10 Agustus 2023.

Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dalam sambutan tertulis dibacaka Wakil Bupati Hj Ristawati Purwaningsih mengatakan, TMMD merupakan salah satu program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan di daerah.

Pelaksanaan program TMMD di Kebumen. (istimewa)

“Dengan harapan, kesejahteraan masyarakat di daerah juga meningkat. Program TMMD telah menunjukkan hakikat kemanunggalan, keseriusan dan kinerja maksimalnya untuk terlibat langsung dalam berbagai upaya menyukseskan program percepatan pembangunan di daerah,” ujarnya.

Menurut dia, program TMMD telah memberikan manfaat besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat mengingat program tersebut dilaksanakan secara terpadu dengan program pembangunan di daerah dan melibatkan pemberdayaan masyarakat.

Program ini menciptakan ketahanan wilayah demi keutuhan NKRI. Bahkan kerja sama yang baik berdasarkan prinsip-prinsip keterpaduan, lebih menekankan pada azas manfaat maupun aspek akuntabilitas.

Dengan semangat kemanunggalan TNI, pemerintah daerah, pemerintah desa dan rakyat bisa mempercepat pembangunan di daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka menjaga keutuhan wilayah NKRI.

“Buktikan kekuatan gotong-royong kita ini sebagai perwujudan salah satu wahana untuk memelihara budaya bangsa dan memupuk rasa nasionalisme kebangsaan, " kata bupati.

Dandim 0709/Kebumen 0709/Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana S Hub Int M Han mengatakan, program TMMD bertujuan mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat, program TMMD dapat terlaksana dengan baik apabila didukung adanya kerja sama dan gotong-royong dari semua unsur yang terlibat seperti TNI, Polri, Pemda maupun masyarakat.

Pelaksanaan program TMMD Sengkuyung Tahap II TA 2023 terbagi dalam kegiatan fisik dan nonfisik. Sasaran fisik utama pembangunan rabat beton dengan volume panjang 675 meter, lebar 2,5 meter dan tebal 0,12 meter.

Kegiatan nonfisik berupa penyuluhan dan sosialisasi/penyuluhan Wawasan Kebangsaan dari Kodim 0709/Kebumen, penanggulangan narkoba dan bahaya sosial media dari Polres Kebumen.

Kemudian, penyuluhan bahaya pernikahan dini dan perlindungan perempuan dan anak dari Dinas Sosial dan Perlindungan Perempuan Anak Kebumen serta pelatihan kemasan produk dari Dinas Perdagangan Perindustrian UKM Kebumen.

Program TMMD memberikan kesempatan serta membantu daerah-daerah yang belum tersentuh untuk mendapatkan akses pembangunan yang layak. Kegiatan TMMD juga menggelorakan kembali semangat gotong-royong serta kebersamaan kepada masyarakat.

"Optimalkan berbagai program lintas sektoral di Kabupaten Kebumen yang semarak dan sejahtera. Kita ingin masyarakat makin maju, mandiri dan masyarakatnya semakin makmur dan sejahtera, inilah cita-cita yang harus kita wujudkan bersama," kata Ardianta. (*)