Jalan Rusak Parah, Ratusan Warga Dlingo Gelar Aksi Damai

Jalan Rusak Parah, Ratusan Warga Dlingo Gelar Aksi Damai

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Ratusan warga Kapanewon Dlingo Kabupaten Bantul tergabung dalam Aliansi Dlingo Bersatu (ADB) menggelar aksi damai, Minggu (12/3/2023). Ini sebagai bentuk protes warga akibat jalan di Kapanewon Dlingo rusak parah.

Kendati beberapa waktu sebelumnya warga sudah memasang spanduk terkait permintaan perbaikan jalan, namun belum ada respons dari pihak terkait.

Aksi hari itu diawali orasi di Lapangan Terong. Kemudian, warga long march menggunakan beragam kendaraan mulai sepeda motor, pikap hingga truk dari Lapangan Terong menuju Pandeyan (perbatasan Dlingo-Pathuk), lalu kembali ke Tugu Terong, dilanjutkan arak-arakan menuju Hutan Pinus Becici.

Selain itu, ada pula sesi teaterikal pada salah satu titik jalan yamg rusak parah. Warga bergulingan di jalan yang penuh kubangan lumpur.

"Kami melakukan aksi ini dengan tujuan agar pemerintahan dan dinas terkait memberikan perhatian lebih dan memberi tindak lanjut atas kerusakan jalan yang terjadi di jalan Pathuk-Dlingo," kata Agus Purnawiratama, Ketua ADB.

Warga juga meminta agar dilakukan perbaikan di Jalan Cinomati serta Jalan Terong-Muntuk sebelum Lebaran Idul Fitri 2023 serta mennaikkan kelas jalan untuk keamanan bus yang melintas.

Saat orasi terlihat beberapa orator meluapkan keluh kesahnya. Misalnya   Dedhy Rachmawan yang mengeluhkan terhambatnya perputaran roda ekonomi dan pariwisata karena infrastruktur yang kurang memadai.

"Ini sudah menyangkut keselamatan, bukan hanya kenyamanan pengguna jalan. Apalagi jalan ini merupakan akses utama pariwisata di Dlingo. Akses utama bus-bus besar. Seharusnya dilengkapi dengan kualitas jalan yang sepadan," ungkapnya.

Ganus, orator perwakilan dari Kalurahan Temuwuh, juga menyampaikan jika aspirasi kali ini tidak diindahkan, maka warga akan siap melakukan aksi susulan hingga ada tindak lanjut dari pemerintahan pusat dan dinas terkait. (*)