Bupati Gunungkidul Menghalau Wisatawan Pantai

Bupati Gunungkidul Menghalau Wisatawan Pantai

KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Upaya penerapan PPKM Darurat Covid-19 di Gunungkidul sangat ketat dilakukan. Bahkan Bupati Gunungkidul Sunaryanta langsung menghalau ratusan wisatawan yang nekat berkunjung di kawasan wisata, Sabtu (3/7/2021).

Sedikitnya tujuh bus yang sudah parkir di objek wisata Pantai Indrayanti atau Pulangsawal, diminta segera meninggalkan lokasi. Satu persatu bus luar daerah DIY inipun keluar dari lokasi pantai yang cukup terkenal tersebut. "Semua harus patuh dan taat tanpa terkecuali. Dan pagi ini wisatawan kita minta meninggalkan Gunungkidul. Kita akan terima mereka setelah situasi pandemi membaik. Terhitung hari ini sampai tanggal 20 Juli mendatang semua objek wisata kita tutup sementara," kata Sunaryanta kepada wartawan Sabtu (3/7/2021).

Dalam aksi tersebut Sunaryanta sempat menanyakan waktu kedatangan bus-bus tersebut. Ternyata bus-bus tiba di kawasan pantai sejak dini hari. "Mereka sebelum subuh sudah tiba. Nah ini semua kita minta kembali. Mereka nurut juga dan meninggalkan kawasan pantai," tambahnya.

Agenda razia ini dimulai dari Mapolres Gunungkidul. Tim yang juga diikuti Kapolres Gunungkidul AKBP Aditya Galayudha Herdiyansah beserta Komandan Kodim 0730 Letkol Kav Anton Wahyudo dan sejumlah pejabat di Pemkab Gunungkidul, berusaha memberikan edukasi warga untuk tetap tinggal di rumah. Hal ini penting untuk menekan penyebaran Covid-19 di Gunungkidul.

Perlu diketahui data penambahan Covid-19 di Gunungkidul pada 2 Juli masih cukup tinggi. Tim gugus tugas penanganan Covid-19 melaporkan ada penambahan 276 kasus baru. Sedangkan yang meninggal hari tersebut sebanyak 13 warga terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawati menjelaskan, penambahan kasus di Gunungkidul masih tinggi. Dan hal ini juga terjadi di daerah lain. "Kita berharap PPKM darurat ini efektif menekan penyebaran covid-19 . Namun masyarakat harus mendukungnya," pungkasnya. (*)