Satu Orang Tanpa Gejala di Kebumen Dinyatakan Positif Covid-19
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN — Gugus Tugas Percepatan Penanganan (PP) Covid-19 Kebumen menyatakan, satu Orang Tanpa Gejala (OTG) dinyatakan positif Covid-19. Perempuan umur 34 tahun warga Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Kebumen ini dinyatakan positif Covid-19 setelah 2 kali swab yang diteliti di Balai Besar Tehnik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta dinyatakan positif.
Humas Gugus Tugas PP Covid-19 Kebumen, Kusbiyantoro SKM.Mkes, kepada koranbernas.id, Senin (20/4/202), menjelaskan pasien 8 Covid-19 Kebumen itu mudik dari Jakarta pada Sabtu (4/4/2020). Sudah melaporkan ke Puskesmas Karanganyar. Hari Jumat (10/4/2020) kembali melaporkan dengan mengaku ketika di Jakarta sudah dinyatakan positif Covid-19.
Berdasarkan pengakuan itu, Puskesmas Karanganyar pada pagi harinya melakukan rapid test, hasilnya positif. Baru pada Senin (13/4/2020) dan Selasa (14/4/2020) dilakukan pengambilan swab.
Hasil laboratorium baru diterima gugus tugas pada Minggu (19/4/200) sore. Pasien positif kedelapan tersebut sekarang diisolasi di sebuah rumah sakit rujukan lini III. “Kedua orang tuanya sudah dilakukan rapid test, hasilnya negatif, tapi masuk Orang Dalam Pemantauan,“ kata Kusbiyantoro.
Bantuan APD
Di tengah kecemasan warga atas pandemi Convid19, berbagai lembaga sosial kemasyarakatan giat menggalang dukungan atas berbagai langkah penanggulangan. Hal yang sama dilakukan oleh klenteng Hok Tek Bio, Gombong. Sejumlah Alat Pelindung Diri (ADP) diserahkan ke beberapa rumah sakit dan lembaga lain pada Senin (20/3/2020).
Pengurus klenteng Hok Tek Bio, Lanny Haryanti, mengungkapkan bantuan yang diberikan berupa baju hazmat 75 buah, pelindung wajah 50 buah. Selain itu juga diserahkan masker nonmedis sejumlah seribu lembar.
Pengadaan APD memanfaatkan dana sumbangan dari umat dan simpatisan. Untuk sekaligus memberdayakan ekonomi lokal, sebagian APD diproduksi oleh warga sekitar klenteng.
"Untuk kegiatan kali ini kami konsentrasi ke rumah sakit dan Puskesmas di kawasan Gombong dan sekitarnya. Kami juga mengalokasikan APD untuk Polsek dan Koramil Gombong serta membagikan masker ke warga sekitar klenteng," kata Lanny.
Rumah sakit penerima antara lain RS PKU Gombong, RS Palangbiru, dan Puskesmas Sempor.
Terkait tindakan pencegahan Covid-19, klenteng Hok Tek Bio juga melakukan peniadaan ibadat yang melibatkan massa banyak. Tradisi Cengbeng (bersih makam) yang kebetulan jatuh di masa pandemi juga dilakukan secara mandiri oleh masing-masing keluarga.
"Kami juga mengimbau kepada semua umat untuk secara khusus berdoa bagi bangsa Indonesia agar segera terbebas dari bencana Convid19," ujar Lanny. (eru)