Suharto Kembali Pimpin Golkar Kulonprogo, Target Sukses Pilkada 2024
Kepada Pak Harto, saya ucapkan selamat. Saya akan mem-back up seluruh kegiatan yang dilakukan di Kulonprogo.
Anung Marganto 
KORANBERNAS.ID, KULONPROGO – Melalui acara pelantikan yang berlangsung di di Kings Hotel Wates, Sabtu (10/8/2024), Suharto resmi kembali memimpin DPD Partai Golkar Kulonprogo. Sejak 2020, Suharto adalah Ketua DPD Partai Golkar Kulonprogo akan tetapi pada Januari 2024 dia digantikan oleh Plt ketua DPD Partai Golkar Kulonprogo, Lilik Syaiful Ahmad.
Pelantikan kali ini selain untuk melaksanakan amanat Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) juga dalam rangka menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pelantikan dipimpin Ketua DPD Partai Golkar DIY, Gandung Pardiman.
"Kepada Pak Harto, saya ucapkan selamat. Saya akan mem-back up seluruh kegiatan yang dilakukan di Kulonprogo. Kepada Lilik, saya ucapkan terima kasih telah menjadi Plt antara bulan Januari sampai Agustus," kata Gandung.
Lebih lanjut, anggota DPR RI itu menjelaskan ketua definitif menjadi mandat dari organisasi dalam hal ini Partai Golkar. Maka, keputusan penetapan ketua definitif harus didukung semua elemen Partai Golkar baik di tingkat kabupaten sampai ranting.
Sukses pilkada
“Kami targetkan sukses pada Pilkada 2024. Mari sama-sama memenangkan Pilkada 2024,” jelasnya.
Wakil Ketua DPD Golkar DIY Bidang Organisasi sekaligus Ketua Bapilu, John S Keban, menambahkan jabatan ketua definitif sudah sesuai dengan undang-undang yang diturunkan di PKPU.
Golkar sebagai partai besar harus mengamankan agar aturan itu berjalan dengan baik. Pelantikan Kembali Suharto juga menjadi bagian dalam pemenuhan amanat PKPU.
"Kita tegas dalam hal ini, sehingga Pak Harto kita kembalikan sebagai ketua definitif. Proses ke KPU nanti bisa tegak lurus dengan undang-undang dan PKPU," tegasnya.
Menurut dia, keberadaan ketua definitif diharapkan dapat mempercepat kerja tim pilkada agar koalisi dan bakal calon segera tercapai. Tim 9 Partai Golkar saat ini sudah bekerja dan akan segera berkoalisi untuk menentukan pasangan calon yang akan diusung.
Survei calon
John S Keban menerangkan saat ini proses persiapan pilkada Partai Golkar masih dalam tahapan survei bakal calon.
“Saat ini sedang memasuki tahapan survei ketiga untuk melihat pemetaan pasangan calon. Nama-nama yang muncul Akhmad Basuki, Marija, Sapardiyono dan Novida. Semua dapat dikomunikasikan dengan baik," terangnya.
Sedangkan Suharto menyatakan dirinya akan menindaklanjuti semua proses tersebut untuk pemenangan pilkada. Ditargetkan Golkar Kulonprogo menang pilkada November mendatang.
“Targetnya sebelum pendaftaran sudah ada pasangan calon dan komunikasi untuk koalisi. Kami tunggu rekomendasi dari DPP. Nama-nama sudah kami sampaikan dan terus berproses,” kata dia. (*)
