Paslon Sutrisna - Sumanto Merintis Perguruan Tinggi Masuk Desa

Mimpi besar kami Gunungkidul maju dan sejahtera serta berkembang lebih cepat.

Paslon Sutrisna - Sumanto Merintis Perguruan Tinggi Masuk Desa
Bakal cabup Gunungkidul Sutrisna Wibawa. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Pasangan bakal calon (paslon) bupati - wakil bupati Pilkada Gunungkidul 2024 dari Koalisi Gunungkidul Maju, Prof Sutrisna Wibawa – Sumanto atau Sutrisna - Sumanto, mengumumkan rencana strategis percepatan pembangunan kewilayahan.

Program tersebut melibatkan perguruan tinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). "Perguruan tinggi akan memainkan peran kunci melalui program pengabdian masyarakat, Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka," kata Sutrisna Wibawa kepada wartawan, Minggu (15/9/2024), di Wonosari.

Menurutnya, kelak setiap kalurahan di Gunungkidul yang berjumlah 144 memperoleh dukungan minimal dari satu perguruan tinggi, sesuai dengan kebutuhan dan spesialisasi masing-masing.

"Perguruan tinggi bisa terlibat dalam berbagai kegiatan seperti pembangunan infrastruktur, kewirausahaan, penelitian dan magang," ucapnya.

Bina desa

Program perguruan tinggi bina desa sengaja dirancang untuk mempercepat pembangunan desa. Melibatkan mahasiswa dan dosen dalam berbagai proyek yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

"Sejauh ini, kami telah memulai kolaborasi dengan Universitas Trisakti Jakarta dalam pembinaan pariwisata di Kalurahan Watusigar, Kapanewon Ngawen," ungkapnya.

Selain itu, Universitas Pertahanan juga telah berkontribusi dalam pembangunan irigasi. Pihaknya optimis keterlibatan perguruan tinggi dapat mempercepat proses pembangunan dan mendukung kemajuan desa sesuai dengan prioritas kewilayahan.

"Mimpi besar kami Gunungkidul maju dan sejahtera serta berkembang lebih cepat sesuai dengan kebutuhan lokal," katanya. (*)