Radikalisme Harus Dilawan Lewat Pendekatan

KORANBERNAS.ID -- Masih adanya paham radikalisme di beberapa daerah hendaknya diwaspadai dan diantisipasi sehingga tidak sampai berkembang. Radikalisme yang berujung pada terorisme, harus dilawan bersama.

Hal itu diungkapkan Kepala Kelurahan Sucen Jurutengah, Bambang Subianto SIP, pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al’Istiqomah, Perumahan Korpri Sucen Jurutengah, Purworejo, Minggu (17/11). Hadir para tokoh ulama sekitar dan Dra Hj Titik Wahyuni MPdI selaku ustadzah dari Kebumen. Juga Ketua Takmir Masjid, H Drs Suherman SPd, Drs H Sardji, Ketua RW 3 perumahan sucen H Agus Suroto SPd dan sejumlah pengurus.
 

Menurut Bambang, cara melawan radikalisme adalah dengan terus memberikan pemahaman yang benar bahwa Islam adalah agama yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi semua dan seluruh alam semesta. “Rahmatan Lil ‘alamin sangat diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga sudah seharusnya kita dapat menerapkan apa yang diajarkan Beliau,” tandasnya.
 

Disamping itu Bambang juga bepesan, agar semua warga Kelurahan Sucen lebih peka terhadap tetangga dan lingkungannya. Jika ada warga baru, didekati, didata dan diajak untuk mengikuti pertemuan warga. Dengan harapan, kekompakan dan kebersamaan antar tetangga, antara warga dapat terjalin dengan baik sehingga kelurahan Sucen Jurutengah bisa menjadi contoh bagi yang lain.

Sementara itu Ketua Panitia Drs H Sardji mengatakan, peringatan ini sangat penting dengan tujuan untuk mengenang dan selalu meneladani Nabi Muhammad SAW. “Sejak lahir hingga wafatnya, dalam diri Nabi Muhammad SAW terdapat teladan yang baik. Itulah yang perlu dicontoh kita sebagai umat manusia agar hidupnya selamat dunia dan akhirat,” ucapnya.
 

Sedangkan jamaah yang diundang sebanyak 400 orang terdiri warga perumahan Sucen, tokoh ulama, dan warga sekitar perumahan. Peringatan juga dimeriahkan Hadroh Perumahan Sucen yang tampil mengiringi Ustadzah. (eru)