Meriah, Kirab Budaya Songsong Ramadan 1445 Hijriah di Mejing Raya Ambarketawang Sleman
Panitia merasa bersyukur dari tahun ke tahun jumlah peserta meningkat.
--- 
KORANBERNAS.ID, SLEMAN – Kirab Budaya Songsong Ramadan, tradisi tahunan yang dirintis sejak 2007 oleh masyarakat Ambarketawang Gamping Sleman, kembali digelar Minggu (3/3/2024). Acara yang diselenggarakan oleh Forum Silaturahmi Takmir Masjid Mejing Raya itu berlangsung meriah.
Tidak kurang tiga ribu sampai empat ribu orang peserta ikut ambil bagian pada acara dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriah yang tinggal beberapa hari lagi.
Mereka merupakan jamaah dari 14 masjid di wilayah Mejing, Ambarketawang dan sekitarnya. Tampil dengan berbagai kreasi, peserta mulai dari anak-anak, remaja, pemuda, ibu-ibu hingga lansia terlihat bersemangat mengikuti kirab.
Peserta start dari Lapangan Sidoarum dan finish di lapangan dekat Stasiun Patukan. Tidak sedikit yang membawa bendera Palestina dan bendera Merah Putih. Ini sebagai wujud dukungan bagi perjuangan rakyat Palestina.
Ketua Forum Silaturahmi Takmir Masjid Mejing Raya, Mansur Fahmi, menyampaikan keterangan pers. (sholihul hadi/koranbernas.id)
Begitu tiba di garis finish, kabilah atau rombongan peserta kirab langsung disambut penampilan gamelan oleh Sanggar Mijil Laras Budaya Mejing Kidul.
Kepada wartawan di sela-sela kegiatan, Ketua Forum Silaturahmi Takmir Masjid Mejing Raya, Mansur Fahmi SsiT MM, mengatakan panitia merasa bersyukur dari tahun ke tahun jumlah peserta meningkat.
“Alhamdulillah, respons dari masyarakat luar biasa terbukti dari bertambahnya peserta dari tahun ke tahun,” ungkapnya.
Terbukti pula, untuk kedua kalinya Marching Band Gema Taruna Bumi STPN Yogyakarta ikut ambil bagian memeriahkan event budaya tersebut sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat.
Penampilan Marching Band Gema Taruna Bumi STPN Yogyakarta. (sholihul hadi/koranbernas.id)
“Keikutsertaan STPN pada tahun kedua ini memberikan warna yang luar biasa, memberikan hiburan kepada masyarakat sekaligus menyemangati kita menyambut bulan Ramadan 1445 Hijriah,” kata Fahmi.
Menariknya lagi, panitia juga menyiapkan hadiah untuk peserta kirab. “Dari tahun ke tahun kita beri hadiah utama yang bermanfaat, berupa kambing. Ini dari masyarakat juga,” kata dia.
Lebih lanjut, alumnus STPN Yogyakarta angkatan 1997 yang saat ini menjabat Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara itu menyampaikan usai acara kirab, Forum Silaturahmi Takmir se-Mejing Raya mulai tanggal 1-20 Ramadan 1445 juga mengadakan kegiatan Kampung Ramadan.
Kegiatan tersebut melibatkan puluhan UMKM dari Mejing Raya dan sekitaranya. “Para pelaku UMKM bisa ikut serta bersama kami. Di sana ada panggung setiap sore, kita menampilkan nasyid. Ada ceramah dan dakwah,” kata Fahmi.
Anak-anak bersemangat mengikuti Kirab Budaya Songsong Ramadan yang diselenggarakan Forum Silaturahmi Takmir Masjid Mejing Raya, Minggu (3/3/2024). (sholihul hadi/koranbernas.id)
Kampung Ramadan yang dipusatkan di Masjid Jami’ itu diharapkan mampu menggerakan perekonomian masyarakat. “Ini sejalan motto kita, Mejing yang agamis, dinamis dan sejahtera,” tambahnya.
Hadir pula dalam kesempatan itu Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkab Sleman, Sigit Herutomo. Mewakili Bupati Kustini Sri Purnomo dia memberikan apresiasi guyub rukun masyarakat Ambarketawang Gamping menyelenggarakan kirab budaya menyongsong Ramadan 1445 Hijriah. Harapannya terwujud masyarakat yang tata tentrem raharja. (*)
