Kembangkan Karate Full Contact, Kejuaraan Perdana Digelar DKKI DIY
Bukti keseriusan pengurus mengembangkan karate kyokushin yang full contact di Yogyakarta.
Rosihan Anwar 
KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Sebuah kejuaraan karate full contact digelar 28-29 Oktober 2023 di GOR KONI DIY. Ajang tersebut diselenggarakan oleh Dai Kyokushin Karate Indonesia (DKKI) dalam rangka ikut memeriahkan Forda I Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) DIY.
Menariknya, puncak kejuaraan yang berlangsung Minggu (29/10/2023), juga dihadiri oleh pendiri dan sekaligus Chairman DKKI yaitu Shihan drg Bambang Soengging Soerjasmoro MBA.
Pria paruh baya yang juga pemilik PT Dharma Lautan Utama itu juga memberi arahan kepada para karateka muda yang hadir.
Ketua Pengda DKKI DIY Edi Waluyo kepada media menyebutkan, Shihan Bambang Soengging mendukung penuh karate kyokushin dan perkembangan DKKI di DIY.
Pengarahan untuk karateka muda. (rosihan anwar/koranbernas.id)
“Shihan Bambang Soengging berharap dengan kejuaraan ini maka ke depan Dai Kyokyushin Karate Indonesia DIY, khususnya dapat membentuk beberapa dojo atau tempat latihan DKKI baru di beberapa kabupaten lain di DIY sehingga perkembangan aliran kyokushin karate akan semakin banyak pegiatnya,” kata Edi, Selasa (31/10/2023) sore.
Selain Bambang Soengging, hadir pula Ketua Dewan Guru DKKI Sensei Mahmud bersama tim wasit dan juri. Tak hanya itu, turut mendukung terlaksananya kejuaraan yaitu Ketua Umum KORMI DIY Arif Noor Hartanto SIP.
Arif Noor Hartanto yang juga merupakan Sekretatis PMI DIY dan karib disapa Inung tersebut hadir bersama Nolik Maryono BSc sebagai Kabid Organisasi KORMI DIY.
“Mereka turut menyaksikan dengan antusiasme Kejuaraan DKKI dalam gelaran Forda I Kormi DIY ini yang terlaksana tanpa kendala, cukup meriah, seru dan sangat menghibur bagi penggemar beladiri kyokushin karate,” ungkapnya.
ARTIKEL LAINNYA: Gulung Bali, Tim Sepak Takraw Putri DIY Lolos PON
Edi Waluyo sebagai Ketua Pengda DKKI DIY menambahkan, DKKI telah memiliki 11 pengprov atau pengda dan tercatat sebagai anggota tetap Kormi.
Sebagai induk olahraga di bawah Formi, kejuaraan yang digelar di GOR KONI DIY pada Minggu itu menjadi bukti keseriusan pengurus untuk mengembangkan karate kyokushin yang full contact di Yogyakarta.
“Kami mengadakan ekhibisi berupa festival kejuaraan full contact karate khusus pemula yang telah terlaksana dengan cukup meriah dan sukses dengan diikuti oleh total 74 pegiat,” katanya.
Hasilnya, kontingen Kabupaten Sleman yang terdiri dari Dojo Cakra Kembang, FBC, Ryu Torra, Dojo Senpai Nuryanto, meraih medali terbanyak yaitu 17 medali emas dan 23 perak.
Kemudian, disusul kontingen Kota Yogyakarta yang diperkuat Dojo Pusat DKKI Keparakan meraih 17 medali emas, 2 perak.
ARTIKEL LAINNYA: Hotel Adem Ayem Purworejo Resmi Beroperasi
Sedangkan kontingen Kabupaten Bantul yang diperkuat Dojo Sekolah Bela Diri Indonesia (SBI) dan Dojo Shihan Gunawan membawa pulang 7 medali emas 8 perak.
“Untuk sementara ini DKKI DIY masih terdiri dari tiga wilayah kepengurusan yaitu Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul,” ucap Edi.
Kejuaraan kali ini dikhususkan bagi pemula dengan memakai sistem one match tournament dan untuk mejaga keselamatan para pegiat yang bertanding wajib memakai full protection gear untuk kategori pra junior, cadet, junior dan tanpa body protector kategori senior atau dewasa.
“Beberapa Pengurus inti DKKI DIY yang menjadi motor kejuaraan selain saya sendiri sebagai Ketua Panitia dan sekaligus sebagai Ketua PengDa DKKI DIY ada juga Wakil Ketua Sp Darmawan, Sekretaris Umum Sp Sonny Yulianto, Bendahara Sp Agus Susanto, Penasehat Sp Lantif Cahyono,” jelasnya. (*)
