Bupati Klaten Sri Mulyani Menutup Program KBMKB

KBMKB merupakan program lokal daerah terpadu antara pemerintah daerah dengan TNI.

Bupati Klaten Sri Mulyani Menutup Program KBMKB
Serah terima berita acara pelaksanaan program KBMKB ke-22 oleh Bupati Klaten Sri Mulyani dan Kasdim 0723/Klaten Mayor Cba Joko Prasetyo. (masal gurusinga/koranbernas.id)

KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Program Karya Bhakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) ke-22 di Desa Pasung Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten telah berakhir dan ditutup oleh Bupati Klaten, Sri Mulyani. Upacara penutupan berlangsung di lapangan Desa Pasung dihadiri Wakil Bupati Yoga Hardaya dan jajaran Forkompimda Klaten.

Sri Mulyani berharap hasil pembangunan dari program KBMKB dapat memberikan banyak manfaat, khususnya warga Desa Pasung.

KBMKB merupakan program lokal daerah terpadu antara pemerintah daerah dengan TNI yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Program ini diinisiasi Pemkab Klaten berkolaborasi dengan Kodim 0723/Klaten. "Sinergitas dan kemanunggalan antara jajaran Forkompimda, TNI dan polri, pemerintah dan masyarakat menjadi suatu keutamaan serta perwujudan persatuan dan kesatuan bangsa dalam membangun negeri dan membangun Kabupaten Klaten yang kita cintai dan banggakan," kata bupati.

Jalan pertanian

Usai upacara penutupan, Bupati dan Wakil Bupati beserta jajaran Forkompimda meresmikan jalan beton yang menjadi sasaran fisik program KBMKB ke-22.

Sedangkan latar belakang dipilihnya Desa Pasung sebagai lokasi KBMKB karena wilayah tersebut memiliki keterbatasan jalan pertanian sehingga menghambat akses pertanian dan perekonomian masyarakat.

Sasaran fisik program KBMKB ke-22 berupa betonisasi jalan sepanjang 750 meter dan lebar 4 meter dan talud jalan sepanjang 410 meter.

Sasaran nonfisik berupa penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan pembinaan remaja, penyuluhan posyandu dan posbindu. Program KBMKB ke-22 berlangsung sejak 23 April hingga 22 Mei 2024. (*)