750 Kilometer Ruas Jalan di DIY Rusak, Akan Diperbaiki

Sebab jalan adalah hal yang sangat vital.

750 Kilometer Ruas Jalan di DIY Rusak, Akan Diperbaiki
Sekretaris Komisi C DPRD DIY, Amir Syarifudin, mengisi sosialisasi pembangunan dan masalah sosial di Lapangan Jolosutro Piyungan Bantul. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Dinas Sosial DIY bersama DPRD DIY menggelar wayang Cakruk bersamaan dengan rangkaian Kupatan Kring Jolosutro di Lapangan Jolosutro Kalurahan Srimulyo Kapanewon Piyungan Bantul, Selasa (22/8/2023) sore.

Acara itu dihadiri para pejabat desa, dusun, pelajar dan masyarakat dari tiga pedukuhan yakni Dusun Pandeyan, Dusun Jasem dan Dusun Jolosutro.

Wayang Cakruk adalah wayang yang memotret kehidupan masyarakat yang biasanya permasalahan itu dibahas di gardu ronda atau cakruk oleh masyarakat.

Wayang Cakruk diadaptasi dari wayang orang yang kemudian diciptakan tokoh-tokoh yang menjadi potret manusia-manusia cakruk dengan berbagai profesi mereka.

Pergelaran Wayang Cakruk untuk sosialisasi program pemerintah. (istimewa)

Tokoh yang jabatannya paling tinggi adalah lurah. Lakon yang dimainkan seputar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) mulai dari akar masalah sampai dengan solusinya yang dikemas sedemikian rupa sehingga bisa menampilkan kesan polos, lucu, natural dan tidak berjarak dengan masyarakat yang menyaksikannya.

Sekretaris Komisi C DPRD DIY, Amir Syarifudin, dalam kesempatan tersebut menyampaikan rencana pembangunan jalan. “Untuk DIY, jalan provinsi yang rusak total sepanjang 750 kilometer,” kata Amir.

Saat ini program yang paling menonjol di DIY adalah perbaikan jalan di enam lokasi meliputi Jalan Tempel (Sleman), Jalan Lendah-Ngestiharjo (Kulopnprogo) dengan anggaran masing-masing Rp 36 miliar.

Kemudian, Mulo Gunungkidul total anggaran Rp 36,7 miliar, Jalan SMP 1 Piyungan-Wonolelo Pleret  (Bantul) dengan panjang 9,5 kilometer dan lebar 7 meter  dengan anggaran Rp 50 miliar, Jalan Patuk (Gunungkidul)-Terong Dlingo (Bantul) dengan anggaran Rp 50 miliar.

ARTIKEL LAINNYA: Badan Pengawas Nuklir dari Sepuluh Negara Berkumpul di Yogyakarta, Ini yang Dibahas

Selanjutnya, Jalan Mangunan-Kaliurang, Dlingo (Bantul)  dianggarkan Rp 15 miliar. “Akan ada penambahan pembangunan hingga Playen Gunungkidul dengan anggaran Rp 25 miliar,” kata Amir.

Dia berharap  pembangunan jalan akan bermanfaat dan masyarakat juga bisa menikmati  jalan yang  bagus. “Sebab jalan adalah hal yang sangat vital,” katanya.

Pada bagian lain, anggota dewan dari Fraksi PKS ini berpesan agar masyarakat hati-hati dan waspada terhadap peredaran pil sapi yang juga menyasar anak, remaja dan pelajar karena harganya murah.

“Maka mari kita bersama-sama peduli dan mencegah segala macam peredaran obat-obat terlarang di sekitar kita untuk menciptakan generasi yang sehat untuk Indonesia maju masa depan,” kata Amir. (*)