Waspadai Cuaca Ekstrem Saat Pemungutan Suara Pilkada di Kebumen
Niatkan tugas ini sebagai ibadah, jaga kesehatan dan persiapkan perlengkapan perorangan.
KORANBERNAS.ID, KEBUMEN -- Kapolres Kebumen AKBP Recky dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen Edi Rianto mengingatkan potensi cuaca ekstrem yang perlu diwaspadai saat pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak 2024.
Kapolres Recky dan Sekda Edi Rianto mengingatkan hal itu pada apel pergeseran pasukan dalam rangka pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk tahap pungut hitung suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kebumen, Selasa (26/11/2024).
Apel dipimpin Kapolres Kebumen AKBP Recky didampingi Dandim 0709 Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen, Edi Rianto.
Sebanyak 450 personel dari Polres Kebumen diturunkan. Pengamanan diperkuat 85 personel BKO Korps Brimob Polri, 25 personel Brimob Polda Jateng, 300 personel BKO Polda Jateng, 30 personel Batalyon Infanteri 403 Wirasada Pratista Yogyakarta serta dukungan dari Kodim 0709 Kebumen.
Apel Pergeseran Pasukan pengamanan pilkada. (istimewa)
Mereka bergeser ke 2.187 TPS. Elemen pendukung lainnya, Satpol PP, Linmas Kebumen, BPBD, Damkar dan Disperkimhub Kebumen.
AKBP Recky mengingatkan seluruh personel menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan integritas. "Niatkan tugas ini sebagai ibadah, jaga kesehatan, dan persiapkan perlengkapan perorangan dengan baik. Keamanan logistik juga harus dijaga selama 24 jam penuh," pesan Recky.
Personel, lanjut Kapolres, agar memahami karakteristik wilayah masing-masing, mengingat Kebumen memiliki potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang sering terjadi belakangan ini.
"Antisipasi bencana alam sangat penting, karena negara harus hadir melindungi masyarakat dalam kondisi apa pun," ujar Recky.
Menjaga netralitas
Sedangkan Letkol Czi Ardianta Purwandhana menekankan pentingnya menjaga netralitas, terutama bagi TNI, Polri, dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Dia menegaskan perlu ada sinergitas antara semua komponen pengamanan pilkada.
"Jangan sampai ada hal-hal yang merusak citra TNI dan Polri, khususnya saat melaksanakan tugas pengamanan. Jaga kesehatan dan fokus melaksanakan tugas," kata Ardianta Purwandhana.
Edi Rianto mengingatkan laporan BMKG yang memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga 29 November, sehingga semua perlu disiapkan dalam pengamanan TPS. (*)