Wakil Bupati Sleman Mengajak Masyarakat Kedepankan Humanisme dan Toleransi
Nila Hastuti 
KORANBERNAS.ID, SLEMAN -- Wakil Bupati (Wabup) Sleman, Danang Maharsa menghadiri perayaan Paskah umat Katolik Paroki St Yohanes Paulus II Brayut, Tambakrejo Sariharjo Ngaglik, dan Paroki Petrus & Paulus Babadan, Jalan Raya Tajem, Dolo Pucanganom Wedomartani Ngemplak, Sabtu (8/4/2023).
Perayaan paskah di Paroki St.Yohanes Paulus II Brayut terbagi empat kali peribadahan dengan jemaat yang hadir mecapai 2.600 orang terdiri dari enam gereja di wilayah Kapanewon Sleman dan Ngaglik.
Sementara untuk Paroki Petrus & Paulus Babadan terbagi dua kali peribadahan dengan jemaat yang hadir kurang lebih 4.000 orang.
Danang menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan ibadah memperingati Paskah. Danang mengajak para jemaat mengucap syukur, karena pada tahun ini pelaksanaan Ibadah Paskah dapat kembali dilaksanakan dengan dihadiri semua jemaat.
Peringatan Paskah tahun ini bersamaan dengan bulan Ramadan, sehingga Danang mengajak seluruh masyarakat dapat menunjukkan rasa toleransi dan saling menghormati antarumat beragama.
"Perayaan Paskah tahun ini bersamaan dengan bulan Ramadan, sehingga saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mengedepankan prinsip humanisme, pluralisme, dan yang utama toleransi," kata Danang.
Danang juga berpesan kepada seluruh jemaat, 2023 merupakan tahun politik menjelang Pemilu 2024. Dia menyampaikan salah satu proses penting demokrasi secara mutlak memerlukan kebersamaan di antara semua komponen bangsa.
"Kita semua akan turut andil dalam menentukan nasib bangsa kita ke depan melalui pesta demokrasi di tahun 2024, oleh karena itu melalui kesempatan yang baik ini saya mengimbau seluruh hadirin sekalian untuk mewujudkan pemilu yang bersih dan penuh kebersamaan," kata Danang.
Danang juga mengajak seluruh hadirin memaknai Paskah sebagai momentum menuju perubahan, bangkit dan pulih dari pandemi.
Selain itu, juga semakin menguatkan dan meneguhkan keimanan serta bangkit bersama membangun Sleman sebagai rumah bersama yang lebih sejahtera. (*)
