“Sehari Bersama Respati” di Bantul, UNRIYO Gelar Pemeriksaan Kesehatan Hartis hingga Digital Marketing  

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Universitas Respati Yogyakarta (UNRIYO) kembali menggelar “Sehari Bersama Respati” atau SBR untuk yang kedua kalinya di Kalurahan Sitimulyo dan Srimulyo Kapanewon Piyungan Kabupaten Bantul, Selasa (18/7/2023. Kegiatan ini merupakan bentuk perwujudan Tridharma Perguruan Tinggi di Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat.

Rektor UNRIYO Prof. Dr. dr. Santoso, MS, Sp.Ok tampak hadir beserta Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wakil Rektor Non Bidang Akademik, Ketua Badan Penjamin Mutu (BPM), para Dekan.

Sebagaimana rilis yang dikirimkan ke koranbernas.id, dalam sambutannya di Aula Kalurahan Srimulyo, Prof. Dr. dr. Santoso, MS, Sp.Ok mengucapkan terimakasih kepada seluruh elemen Kalurahan Srimulyo dan Sitimulyo, karena dalam beberapa tahun ini telah bersedia berkolaborasi dengan Universitas Respati Yogyakarta dalam bidang akademik maupun bidang pengabdian kepada masyarakat. Salah satunya sebagai lokasi penempatan mahasiswa KKN. 

Pada kesempatan yang sama, SBR sekaligus sebagai momen penarikan mahasiswa kembali ke kampus setelah hampir 1 bulan melaksanakan program KKN di Srimulyo & Sitimulyo.

Di lokasi terpisah, Sitimulyo, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Fransiska Lanni, MS mengatakan, sangat berharap Kalurahan Sitimulyo bersedia berkolaborasi menjadi desa binaan UNRIYO.

“Semoga untuk tahun-tahun berikutnya masih bisa untuk menjadi partner UNRIYO sebagai lokasi penempatan mahasiswa untuk KKN,” imbuhnya.

Acara yang berlangsung pagi hingga siang diisi dengan pelayanan kesehatan, pembagian paket sembako bagi lansia dan warga kurang mampu, pelatihan pengelolaan digital marketing bagi pelaku pariwisata, dan digitalisasi data yang diperuntukkan untuk pamong desa baik itu di Kalurahan Srimulyo maupun Sitimulyo.

Warga tampak sangat antusias untuk mengikuti ragam acara, apalagi juga ada suguhan pameran produk KKN oleh mahasiswa sebagai bentuk project akhir program KKN. Beberapa produk yang dipamerkan adalah olahan minuman herbal, kerajinan tangan dari hasil pengolahan sampah daur ulang, serta berbagai macam makanan ringan yang diproduksi oleh warga setempat.

Seperti yang diketahui bahwa tahun ini UNRIYO melepas sekitar 421 mahasiswa yang terbagi dalam 40 unit kelompok dan ditempatkan di beberapa padukuhan wilayah Kalurahan Srimulyo dan Sitimulyo.

Kegiatan pelayanan kesehatan dilaksanakan di 2 tempat, Pendopo Kalurahan Sitimulyo dan Aula Kalurahan Srimulyo melibatkan beberapa dosen dan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Kesehatan meliputi cek tekanan darah, asam urat, kolesterol dan gula darah, sekaligus konsultasi dan pemeriksaan status gizi.

Sementara itu pelatihan pengelolaan digital marketing dan digitalisasi data diikuti oleh masing--masing 30 peserta pelaku pariwisata dan staf pamong, salah satunya digelar di lokasi wisata Puncak Indrokilo Sitimulyo.

Pelatihan diisi oleh 4 narasumber yaitu Mohammad Solihin, S.Sos., M.A dan Yanus Purwansyah Sriyanto, S.I.Kom., M.I.Kom dari Prodi Ilmu Komunikasi program sarjana. Sugeng Winardi, S.Kom., MT, Ahmad Sahal, S.Kom., M.Cs dari prodi Sistem Informasi program sarjana dan Prodi Teknologi Informasi Program Diploma Tiga UNRIYO.

Mohammad Solihin, S.Sos., M.A, selaku Ketua Dies Natalis ke 14 UNRIYO mengatakan, bahwa kegiatan Sehari Bersama Respati merupakan closing ceremony dari seluruh rangkaian acara Dies Natalis yang puncaknya pada bulan Desember 2022.

“Harapannya, semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat dan menjadikan kampus UNRIYO bertransformasi menuju era Digital Society 5.0,” ujar Moh Solihin.

Mohammad Solihin atau yang akrab disapa Cak Sol juga menekankan bahwa harapan tersebut tentunya sejalan dengan tema Dies Natalis 14 yaitu Campus Transformation into an Empowered & Accomplished Digital Society yang menandai sebuah era dimana semangat transformasi harus dilaksanakan.

Lurah Srimulyo Drs. Wajiran juga menyampaikan terimakasih telah mempercayakan mahasiswa UNRIYO untuk KKN di wilayahnya. “Semoga mahasiswa mendapat banyak pengalaman, sharing ilmu antara mahasiswa dan warga membawa banyak manfaat,” ujarnya.

Warijan menegaskan, bahwa kegiatan Sehari Bersama Respati yang sudah kedua kali digelar di Srimulyo, juga sangat membantu pelaku UMKM dan pelaku pariwisata. (*)