UMY Dorong PT Berperan dalam Peningkatan SDGs

KORANBERNAS.ID, BANTUL - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali meluncurkan laporan tahunan bertajuk 'UMY Sustainability Report' untuk tahun 2023 pada Kamis (18/7/2024). Laporan ini menjadi bentuk akuntabilitas publik atas dampak yang telah dilakukan UMY bagi masyarakat dan lingkungan dalam satu tahun terakhir.

Rektor UMY, Gunawan Budiyanto dalam pemaparannya menekankan pentingnya keberpihakan dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).

 "Keberpihakan dalam SDGs berarti keberpihakan dalam pemerataan bagi seluruh masyarakat, terutama bagi mereka yang kekurangan akses terhadap pendidikan, pekerjaan, kebersihan lingkungan, hingga kesejahteraan ekonomi yang lebih baik," ujar Gunawan.

UMY telah menguatkan fokus pada SDGs selama empat tahun terakhir, dengan seluruh penelitian dan pengabdian dosen serta mahasiswa berada di bawah payung 17 poin capaian SDGs. Upaya ini membuahkan hasil dengan masuknya UMY ke dalam peringkat 601-800 perguruan tinggi di dunia yang berdampak bagi penguatan SDGs, berdasarkan Times Higher Education Impact Rankings (THE IR).

Gunawan juga menggarisbawahi beberapa sektor yang masih bermasalah dalam SDGs, yaitu kesehatan, lingkungan, dan ekonomi. 

"Ketiga sektor tersebut memiliki hubungan sebab-akibat yang kompleks. Ini menjadi tugas bersama untuk diselesaikan jika ingin mencapai SDGs di tahun 2030," tambahnya.

Dengan diluncurkannya laporan ini, UMY berharap dapat mendorong berbagai instansi pendidikan, khususnya perguruan tinggi, untuk ikut mendukung tercapainya SDGs di Indonesia. 

Laporan yang tersedia secara digital dalam bahasa Indonesia dan Inggris ini menjadi bukti nyata peran penting perguruan tinggi dalam mendorong program-program keberlanjutan. UMY Sustainability Report 2023 menunjukkan komitmen perguruan tinggi dalam mendukung pencapaian SDGs dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya di Indonesia.(*)