Seorang Nenek di Sentolo Kulonprogo Meninggal Tercebur Sumur

KORANBERNAS.ID, KULONPROGO -- Seorang nenek bernama Ny Ngadi Utomo alias Ciwik (82) ditemukan terjatuh ke dalam sumur sedalam sepuluh meter. Peristiwa ini terjadi di Dusun Kaliwiru RT 020 RW 010 Kalurahan Tuksono Kapanewon Sentolo Kulonprogo, Minggu (20/3/2022) pukul 15:30.

Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta L Wahyu Efendi mengatakan pihaknya menerima laporan dari Babinsa Koramil Sentolo.

“Korban atas nama Nyonya Ngadi Utomo warga Dusun Kaliwiru. Kedalaman Sumur sepuluh meter, kedalaman dari permukaan air ke dasar sumur lima meter,” kata Wahyu.

Awalnya, Alisa  pada pukul 15:30 mendengar sesuatu terjebur sumur. Untuk memastikanny6a Alisa mengecek ke kamar korban.

“Ternyata korban tidak ada di dalam kamar, selanjutnya mengecek ke dalam sumur dan benar korban sudah berada di dalam sumur,” jelas Alisa.

Wahyu Efendi kemudian memberangkatkan satu tim rescue dilengkapi peralatan mountenering, alat evakuasi di ketinggian. Sampai di lokasi tim rescue Kantor Basarnas Yogyakarta langsung berkordinasi dengan Tim SAR gabungan untuk pembagian tugas dan evakuasi korban.

“Setelah 30 menit melakukan persiapan peralatan, korban dapat dievakuasi dari dalam sumur dalam keadaan meninggal dunia. Korban langsung dibawa ke RS Nyi Ageng Serang Sentolo Kulonprogo,” kata Wahyu Efendi.

Kasi Humas Polres Kulonprogo Iptu I Nengah Jeffry menyampaikan dari keterangan saksi-saksi, di tempat kejadian perkara (TKP) belum dapat disimpulkan penyebab kematiannya.

“Keterangan dari Samini, (menantu korban), korban mengalami sakit menahun dan sering mengalami linglung atau kebingungan,” ungkap Jeffry.

Untuk mengetahui penyebab kematian harus dilakukan autopsi. “Dari keterangan bidan Puskesmas II Sentolo,  tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan,” kata Jeffry. (*)