Satuan Komunitas Daerah SPN DIY Diakui di Tingkat Nasional
KORANBERNAS.ID, BANTUL -- Dua orang anggota Dua Dewan Muda Nasional (DMN) Satuan Komunitas Sekawan Persada Nusantara (Sako SPN) DIY resmi dilantik secara virtual oleh Waka Mabinas, Ir H Chriswanto Santoso M.Sc. Pengukuhan dan pelantikan diikuti oleh 24 Satuan Komunitas Daerah (Sakoda) di seluruh Indonesia.
Sebanyak 30 orang hadir dalam pelantikan yang terdiri dari Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas) Sako SPN, Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Sako SPN DIY, Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Sako SPN Bantul, Pimpinan Satuan Komunitas Daerah (Pin Sakoda) SPN DIY, Pimpinan Satuan Komunitas Cabang (Pin Sakocab) Sako SPN se-DIY, Calon DMN dan orangtua Calon DMN.
Dua DMN DIY terpilih adalah Iva Amruna Salsabila dan Rumman Azidana Sulcha Abidin Hasyi yang berasal dari Sakocab SPN Bantul. Keduanya terpilih melalui seleksi dari ratusan calon yang berasal dari perwakilan Sakoda SPN se-Indonesia.
“Pelantikan telah diakukan pada tanggal 6 September lalu dan kami mengikuti dari studio mini Srandakan, Bantul,” kata Alek Rahmad, Waka Sakoda SPN DIY, kepada korabernas.id, Rabu (8/9/2020).
Dengan terpilihnya dua orang kader terbaik dari DIY dalam DMN ini menunjukkan bahwa eksistensi Sakoda SPN DIY diakui secara nasional. DIY mulai dikenal secara nasional ketika November 2019 menjadi tuan rumah pelaksanaan SILBINAS yang diikuti ribuan pembina pramuka dari seluruh Indonesia di Bumi Perkemahan Dewa Ruci Bantul.
DMN, lanjut Alek, dibentuk dengan tujuan untuk kaderisasi di lingkungan Sako SPN tingkat nasional dalam rangka mengelola kegiatan pramuka penegak dan pramuka pandega.
Sementara dalam sambutannya melalui daring, Waka Mabinas, Ir H Chriswanto Santoso M.Sc, sebagaimana dikutip Alek Rahmad, menyampaikan bahwa saat ini bangsa Indonesia memiliki bonus demografi. Untuk menyikapi hal ini, maka ke depan dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang profesional religius.
Sako SPN memiliki program untuk membentuk SDM berkualitas dengan 3 target generasi berkarakter yang meliputi faham agama, berakhlakul karimah dan mandiri.
“Apabila setiap generasi penerus memiliki karakter demikian ini, niscaya target pemerintah pada tahun 2045 menuju Indonesia sejahtera tidak mustahil dapat terwujud,” harap Chriswanto.
Tidak lupa dirinya juga mengucapkan selamat kepada DMN yang telah dilantik. “Semoga dapat bekerja dengan baik,” katanya.
Anggota Mabinas Sako SPN, H Sudayat, yang hadir di Studio Mini Srandakan menyampaikan bahwa pramuka jangan hanya simbol, tetapi juga ada kiprah. “Lakukan karya nyata, dengan kontribusi positif, meskipun hal kecil,” katanya. (*)