Santri Dilatih Mengolah Limbah Jadi Bahan Bangunan
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menyelenggarakan pelatihan pengolahan sampah menjadi pupuk organik dan limbah plastik menjadi bahan bangunan.
Pelatihan yang diikuti 60 peserta terdiri dari 12 perwakilan pondok pesantren se-Jawa Tengah ini diselenggarakan di SMKN 1 Purworejo. Sekretaris Baznas Jateng Moh Ahyani menjelaskan, pelatihan berlangsung tiga hari, 23-26 Mei 2021.
Materi yang diberikan yakni pengolahan limbah sampah organik menjadi pupuk organik padat dan cair. Peserta juga diberi pengolahan limbah plastik menjadi bahan bangunan.
“Seperti kita ketahui limbah rumah tangga di tiap-tiap kabupaten dan kota ini cukup banyak. Kita akan membantu pengolahan limbah rumah tangga menjadi bahan yang bermanfaat,” kata Moh Ahyani ketika menutup pelatihan tersebut.
Hadir pada acara itu Ketua Baznas Kabupaten Purworejo KH Achmad Hamid dan pengurus, Kepala SMKN 1 Purworejo Indriyati Agung Rahayu dan Forkopimcam Kecamatan Banyuurip.
Ahyani mengatakan, pelatihan ini untuk menciptakan kewirausahaan di pondok pesantren. Para peserta juga akan dibantu permodalan dan alat pengolahannya.
“Saya minta peserta pelatihan ini bisa membuat usaha sendiri dan menularkan pada santri lainnya,” ujarnya, Rabu (26/5/2021).
Peserta pelatihan ini sebelumnya mendapat materi wawasan kebangsaan dari Komandan Kodim 0708 Purworejo Letkol Inf Lukman Hakim.
Dandim mengatakan, kegiatan pelatihan pengolahan sampah merupakan salah satu bagian pembekalan bagi peserta merubah barang yang tidak ada manfaatnya menjadi sumber energi yang lain.
“Kedisiplinan, inovatif dan kreatif dengan perencanaan yang matang akan menuai hasil yang maksimal,” ujarnya. (*)