Rumah HM Sudarmadi Kemalingan, Pelaku Diduga Spesialis Pembobol Rumah Kosong

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO--Hati-hati bagi warga yang meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Sebab pencuri spesialis rumah kosong marak di Kabupaten Purworejo.

Seperti terjadi di rumah HM Sudarmadi (60), warga Dusun Krajan Kidul, RT 002 RW 002, Desa Piji, Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah telah kedatangan tamu tak diundang.

Tamu tak diundang alias pencuri tersebut masuk ke rumah milik Sudarmadi dan mengobrak-abrik semua kamar, serta menggondol sebuah laptop, Jumat (10/2/2023). Aksi pencurian tersebut menambah daftar panjang kasus pencurian spesialis rumah kosong di wilayah hukum Polres Purworejo.

Kapolres Purworejo AKBP Muhammad Purbaja SH SIK MT melalui Kasat Reskrim AKP Khusen Martono SH MH membenarkan kasus pencurian tersebut. Pihaknya telah melakukan respon cepat setelah mendapat laporan. Bersama jajaran Polsek Bagelen, anggota langsung turun ke lapangan melakukan penyelidikan.

“Kasus ini sedang kami dalami. Saya mengimbau kepada masyarakat luas untuk lebih berhati-hati. Pastikan rumah dalam kondisi terkunci dan diperkuat keamanannya, termasuk menyimpan barang-barang berharga,” ucapnya.

Dijelaskan, sebelumnya petugas berhasil mengungkap kasus serupa. Dimungkinkan, jika benar masih dalam satu jaringan, modus yang dilakukan pelaku biasanya menyaru datang mengetuk rumah seperti bertamu. Ketika tidak ada jawaban dan terindikasi rumah kosong, baru kemudian pelaku melancarkan aksinya.

“Belum lama ini kami juga mengamankan kawanan pencuri spesialis rumah kosong. Mereka komplotan dari luar Jawa. Setelah penyelidikan, kami berhasil menangkap mereka di salah satu hotel di bilangan Kutoarjo, usai mencuri di salah satu sekolahan,” jelasnya.

Pemilik rumah HM Sudarmadi mengungkapkan, rumahnya memang kerap kosong ketika ditinggal bekerja. Sebetulnya ada keponakan di rumah, namun saat kejadian juga tengah beraktifitas di luar (olahraga-red). Semua pintu sudah terkunci, namun pelaku berhasil masuk dengan cara mencongkel jendela teras sisi timur.

“Pelaku sempat menggeser kursi di balik meja, kemudian mengobrak-abrik semua lemari di ruang tamu dan tiga kamar. Pelaku juga membawa satu unit laptop milik anak saya,” ungkapnya.

Dari kejadian tersebut, korban HM Sudarmadi mengalami kerugian jutaan rupiah.

Cucu korban Hanan Zuaf Zhalifunas Purwanto (19), menambahkan, kali pertama ia mengetahui ada pencuri masuk ke rumah pukul 11.00 WIB. Sekitar pukul 08.00 ia memang keluar rumah untuk berolahraga (Joging) di Lapangan Desa Piji.

“Usai joging saya tidak langsung pulang. Melainkan mampir dulu di kios milik om saya. Karena hari Jumat dan jarum jam sudah menunjukkan pukul 11.00, saya pulang untuk bersiap Jumatan. Sampai rumah saya kaget, semua barang di ruang tamu dan kamar berantakan,” ucapnya.

Sejauh itu dia masih bingung, sebab semua pintu masih dalam kondisi terkunci ketika ia pulang. Setelah diteliti ternyata jendela sisi timur dalam kondisi menganga, grendel juga sudah jebol dan ada bekas congkelan di grendel jendela baik di samping kanan kiri dan bawah. “Saya cek kamar kondisinya berantakan, ponsel masih ada. Tapi laptop tidak ada. Kemudian saya memberi tahu om saya dan kemudian lapor ke Polsek Bagelen,” ujarnya. (*)