Rel Tergenang, Kereta Api Terlambat, PT KAI Sampaikan Permohonan Maaf
KORANBERNAS.ID, PURWOKERTO -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan perjalanan KA dari Jakarta menuju berbagai kota di Jateng dan Jawa-Timur. Itu karena dampak banjir yang melanda Jakarta. Akibat banjir rel pun tergenang air.
"Kami memohon maaf atas keterlambatan perjalanan KA dari Jakarta ke Jateng dan Jatim ini," ujar Supriyanto, Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto kepada koranbernas.id, Selasa (25/2/2020).
Menurut dia, sejumlah perjalanan KA menuju Jatim dan Jateng yang melewati Daop 5 Purwokerto diberangkatkan meski terlambat dari jadwal.
Pada Selasa siang sejumlah perjalanan KA menuju Jateng dan Jatim yang melewati wilayah Purwokerto, baik keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir, terdampak banjir.
Di antaranya, KA Argo Wilis (Gambir - Bandung - Surabaya Gubeng) harusnya jadwal keberangkatan pukul 05:00 , berangkat Gambir pukul 05:25, lambat 25 menit. KA Kutojaya Utara (Jakarta Kota - Kutoarjo) harusnya berangkat pukul 05:45 , namun berangkat dari Jakarta Kota pukul 08:55, lambat 190 menit.
KA Bengawan (Pasar Senen - Purwosari) harusnya jadwal keberangkatan pukul 06:30, berangkat Pasar Senen pukul 08:40, lambat 130 menit. KA Gajahwong (Pasar Senen - Lempuyangan) jadwal keberangkatan pukul 06:45, baru berangkat dari Pasar Senen pukul 09:05, lambat 140 menit. KA Fajar Utama YK (Pasar Senen - Yogyakarta) jadwal keberangkatan pukul 07:20 menjadi 11:20 atau lambat 240 menit.
Kemudian KA Argo Dwipangga (Gambir-Solo) seharusnya berangkat dari Gambir pukul 08:00, berangkat 11:15 lambat 195 menit. KA Sawunggalih (Pasarsenen-Kutoarjo) seharusnya berangkat dari Pasarsenen pukul 08:50 menjadi pukul 11:51 lambat 181 menit.
KA Serayu (Pasarsenen- Kroya- Purwokerto), jadwal berangkat Pasarsenen pukul 09.15 menjadi pukul 12.23 lambat 188 menit. KA Taksaka (Gambir - Yogya), jadwal Gambir pukul 09.30, berangkat 12:08 terlambat 158 menit.
KA Gaya baru malam (Pasarsenen-Surabaya), jadwal berangkat Pasarsenen 10:15, juga mengalami keterlambatan. Demikian pula KA Jayakarta Premium (Jakarta kota - Surabaya Gubeng) maupun KA Singasari (Pasarsenen - Blitar).
Supriyanto menegaskan, seluruh tim PT KAI terus melakukan pemantauan untuk memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api di sejumlah area jalur rel yang terdampak banjir.
"Calon penumpang yang mengalami keterlambatan dan hendak membatalkan perjalanan, PT KAI akan mengembalikan bea 100 persen sesuai harga tiket. PT KAI tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan perjalanan KA beserta penumpang dan barang yang diangkutnya," ujarnya.(sol)