Puluhan Ribu Anak di Gunungkidul Jadi Sasaran Imunisasi Polio
Dilakukan serentak mulai 23 Juli hingga 17 Agustus 2024.
KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Kabupaten Gunungkidul menggelar Kick Off Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang dipusatkan di Kapanewon Semanu, Selasa (23/7/2024). Kegiatan ini bertujuan memberikan kekebalan terhadap virus polio kepada puluhan ribu anak yang akan menjadi sasaran.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Ismono, dalam laporannya mengungkapkan tujuan imunisasi polio untuk memberikan kekebalan kepada setiap anak di Indonesia khususnya di Gunungkidul.
"Harapan kami, semua anak di Gunungkidul mulai umur 0-7 tahun dapat terimunisasi polio baik di putaran pertama maupun kedua sehingga mencapai sasaran 100 persen," ujar Ismono.
Dia menyatakan, polio merupakan penyakit yang belum ada obatnya dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Fasilitator kegiatan ini berasal dari tenaga kesehatan Gunungkidul yang bekerja sama dengan tenaga kesehatan fasilitas kesehatan swasta terdekat.
Dua putaran
"Pelaksanaan PIN Polio dilakukan dalam dua putaran. Untuk putaran pertama berlangsung tanggal 23- 29 Juli 2024, ditambah lima hari penapisan atau sweeping," jelasnya.
Sedangkan putaran kedua dijadwalkan dua minggu setelahnya, yakni tanggal 6-12 Agustus 2024, dengan penapisan berlangsung mulai tanggal 13-17 Agustus 2024.
Sedangkan tema tahun ini adalah Dengan PIN Polio Generasi Sehat, Kuat, Bebas Stunting. "Berdasarkan hasil pendataan, sasaran PIN Polio di Gunungkidul mencapai 58.978 anak," katanya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta menyatakan pencanangan PIN Polio memberikan ruang dan peluang bagi generasi penerus bangsa khususnya di Kabupaten Gunungkidul.
Mempersiapkan generasi
"Jumlah anak-anak usia 0 tahun hingga 7 tahun di Gunungkidul mencapai 58.000 hingga 60.000 anak. Salah satu tujuannya adalah mempersiapkan generasi penerus bangsa ini yang sehat, khususnya putra-putri kita, untuk masa depan yang lebih baik," kata Sunaryanta.
Ia menegaskan pentingnya persiapan sejak dini, salah satunya melalui vaksinasi polio. Dengan pelaksanaan PIN Polio diharapkan anak-anak di Gunungkidul dapat tumbuh sehat, kuat dan bebas dari stunting serta kelumpuhan akibat polio.
"Sehingga menjadi generasi penerus yang tangguh dan siap menghadapi masa depan," ujar bupati. (*)