Program Migrasi 4G Hampir Rampung, Layanan 3G Bakal Dimatikan

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA—Telkomsel Yogyakarta terus mendorong sosialisasi dan penyebaran informasi terkait program migrasi layanan 3G ke 4G. Sosialisasi masif dilakukan, agar program migrasi tidak sampai membuat pelanggan kaget, apabila sewaktu-waktu layanan 3G dimatikan.

Manager Telkomsel Cabang Yogyakarta, Eureka Meliala mengatakan, hingga saat ini, proses migrasi layanan 3G ke 4G sudah menjangkau sekitar 95 persen dari populasi pelanggan Telkomsel di Yogyakarta. Layanan Kantor Cabang Telkomsel Yogyakarta, saat ini menjangkau wilayah DIY dan sejumlah kabupaten di Jawa Tengah.

“Iya sudah 95 persen lebih. Kami optimis Agustus semua sudah kelar. Sejauh ini sih tidak ada persoalan berarti. Proses migrasi bisa smood dan tetap mengedepankan pelayanan ke pelanggan,” kata Eureka Meliala, di kantornya, Senin (25/7/2021) sore.

Dikatakan, migrasi layanan dari  3G ke 4G, merupakan program pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Program ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat merasakan layanan broadband dengan kualitas yang merata.

Mengingat kondisi di lapangan, maka kebijakan ini dilakukan secara bertahap. Penjadwalan dilakukan dengan memperhatikan banyak hal, agar proses migrasi berjalan dengan baik dan tidak mengganggu pelayanan ke pelanggan.

“Kami sosialisasi lewat online maupun offline. Kita kirimkan SMS maupun WA. Juga melalui seluruh jaringan distribusi dan kantor kita di daerah. Banyak cara kita lakukan, untuk menyukseskan program pemerintah ini. Termasuk bekerjasama dengan instansi terkait menjangkau hingga ke kecamatan,” lanjutnya.

Sebagaimana pemberitaan, operator seluler Telkomsel sesuai jadwal akan mematikan sinyal 3G di sejumlah wilayah. Setelah proses pemadaman sinyal 3G ini, maka seluruh pelanggan Telkomsel di wilayah yang terdampak tak lagi dapat mengakses jaringan 3G. Dihentikannya jaringan 3G Telkomsel ini sejalan dengan rencana Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) yang hendak menghapus sinyal 3G di seluruh Indonesia.

Selanjutnya, infrastuktur Telkomsel yang selama ini dipakai untuk menggelar layanan 3G, akan dialihkan untuk menggelar 4G dan 5G.

Sebelumnya, migrasi sinyal 3G ke 4G Telkomsel telah dilakukan secara bertahap sejak 6 Juli 2022 lalu. Pelanggan yang belum mengganti SIM card ke uSIM 4G, diimbau untuk menukar SIM card 3G ke 4G agar bisa mendapat layanan yang optimal.

Cara Ganti Kartu Telkomsel 3G ke 4G Untuk tetap bisa menikmati beragam layanan yang ditawarkan Telkomsel, pengguna diimbau untuk segera menukarkan kartu 3G mereka ke 4G.

Untuk mengganti kartu Telkomsel 3G ke 4G, pengguna tidak perlu mengunjungi gerai GraPari. Cara ganti kartu 3G ke 4G Telkomsel dapat dilakukan secara mandiri. Kartu 4G Telkomsel baru bisa didapat dengan harga terjangkau, yakni sekitar Rp 5.000, melalui beragam marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, dan JDid. Perlu diperhatikan bahwa harga tersebut belum termasuk biaya ongkos kirim. (*)