PPDB Selesai, 12 SMP Negeri di Purworejo Kekurangan Siswa
Kami patuhi kebijakan dinas membuka PPDB offline untuk menutup kekurangan.
Wahyu Nur Asmani EW 
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah telah ditutup, Rabu (3/7/2024) pukul 15:00. Ada 12 SMP Negeri dari 43 SMPN yang masih kekurangan murid.
Sekretaris Dinas (Sekdin) Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Purworejo, Purwasih Handayani, Rabu (3/7/2024), menyebutkan kekurangan siswa itu bervariasi.
Disebutkan, SMPN yang kuota belum penuh pada (3/7/2024) pukul 14:32 yaitu SMPN 9 Banyuurip, SMP 13 Kutoarjo, SMP 17 Bagelen, SMP 26 Popongan Banyuurip.
Kemudian, SMPN 29 Loano, SMPN 30 Wingko Tinumpuk Ngombol, SMPN 35 Krandegan Bayan, SMPN 37 Bener, SMPN 39 Kaligesing, SMPN 41 Kaliglagah Kemiri, SMPN 42 Bruno dan SMPN 43 Penungkulan Gebang.
Pendaftaran offline
“Paling banyak kosong yaitu SMPN 26 sebanyak 82 calon peserta didik baru (CPDB). Sedangkan untuk SMPN 35 masih kekurangan 69 CPDB dan SMPN 13 masih kurang 20 CPDB,” kata Purwasih.
Untuk menutup kekurangan CPDB, lanjut dia, diperbolehkan membuka PPDB secara offline sampai sebelum aktif KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) 22 Juli 2024.
Kepala SMPN 13 Purworejo Achmad Yulianto mengaku kekurangan siswa di sekolah yang dipimpinnya sebanyak 18 CPDB dari total 224 CPDB.
"Kami patuhi kebijakan dinas membuka PPDB offline untuk menutup kekurangan CPDB," katanya melalui sambungan telepon seluler. (*)
