PKB dan Kyai Sepuh Sepakat Usung Kuswanto dan Kusnomo pada Pilkada Purworejo
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB) Purworejo memberikan rekomendasi kepada Kuswanto dan Kusnomo sebagai
bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo pada Pilkada yang akan di gelar 9
Desember 2020.
Ketua DPC PKB Purworejo, Henri Laksono, mengatakan pihaknya mengusung balon
Bupati Kuswanto dari TNI AD dan Kusnomo dari Polri, di dukung koalisi Partai
Nasdem dan PPP.
"PKB dan partai Koalisi dalam waktu 4 bulan harus dapat memenangkan
Kuswanto dan Kusnomo atau disingkat dengan Bung ToMo. PKB rindu menang, dan PKB
sangat butuh menang," kata Henri
Henri menambahkan, konsolidasi tentunya harus sesuai dengan standar Covid-19.
"Aura Kuswanto dan Kusnomo adalah aura Bupati dan Wakil Bupati," ujar
Henri.
Menurut Henri, PKB serius tidak main-main. Untuk itu, terhitung mulai Jumat
depan partainya bersama kyai sepuh akan mengadakan konsolidasi tingkat DPAC dan
tingkat ranting, 8 hari full.
"Target kami sampai akhir bulan Agustus, seluruh kader PKB yang juga warga NU sudah kenal dengan sosok beliau berdua. PAC segera menyusun tim agar bulan Agustus paslon sudah dikenal. Mari 9 Desember besuk kita menangkan Kuswanto Kusnomo," kata Henri.
Acara
tersebut dihadiri oleh Ketua DPW PKB Jawa Tengah, KH Muhammad Yusuf Khodori,
seluruh anggota FKB DPRD Purworejo, serta Ketua Bapilu Partai Nasdem Muhammad
Abdullah.
Penyerahan rekomendasi kepada pasangan Kuswanto dan Kusnomo di lakukan oleh
Ketua DPW PKB Jawa Tengah, KH Muhammad Yusuf Khodori, di gedung KPPN, Jalan
Jend Sudirman, Senin (3/8/2020) petang.
Sementara
itu, bakal paslon bupati dan wakil bupati Kuswanto-Kusnomo mengatakan perbedaan
itu indah tapi saat berbicara mengenai Purworejo, harus duduk bersama
merumuskan supaya Purworejo lebih baik. Yang belum baik harus
ditingkatkan.
"Visi misi kami akan berfokus pada bidang pertanian, peningkatan SDM serta
pendidikan formal dan non-formal dalam membentuk karakter," kata Bacabup
Kuswanto.
Dalam kesempatan tersebut Kuswanto juga mengajak seluruh kader PKB serta partai
koalisi untuk mendukung serta membantunya. Ia juga menegaskan sudah mengajukan
pengunduran diri sebagai anggota TNI sejak Januari 2020 lalu. (eru)