Perdana di Bantul, Makan Bergizi Gratis Didistribusikan
Distribusi menyasar penerima MBG sebanyak 3.085 siswa, dari TK/KB/PAUD, SD, SMP, SMA di sebagian wilayah Sleman dan sebagian Banguntapan Bantul sebagai cakupan area.
KORANBERNAS.ID, BANTUL--Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Prabowo Subianto mulai dilaksanakan dan didistribusikan ke beberapa sekolah oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lanud Adisutjipto Yogyakarta, Senin (17/2/2025).
Dalam distribusi perdana ini dilakukan peninjauan oleh penanggung jawab kegiatan Marsma TNI Setiawan, S.E, Danlanud Adisutjipto Yogyakarta. Nampak hadir Kadislog, Kolonel Tek Nur Haryanto, M.Han, Kadipitdirga Letkol PNB Iwan Setiawan, Kasifasin Letkol Sus Budi Santoso, S.T, Kapentak Letkol Sus Muhammad Rizwar, S.Sos, Dansatpom Mayor Pom Andhik Yudhi Saputro lalub Dea Nuraeni, SPPG BGN Lanud Adisutjipto Yogyakarta serta anggota Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) .
Adapun menu MBG yang tersaji, terdiri dari nasi putih, ayam semur, capcay, tempe, semangka dan susu.
Setelah dicek dan semua komplit, dilakukan distribusi dengan menyasar penerima MBG sebanyak 3.085 siswa, dari TK/KB/PAUD, SD, SMP, SMA di sebagian wilayah Sleman dan sebagian Banguntapan Bantul sebagai cakupan area.
Adapun penerima MBG adakah KB-TK Angkasa, KB Mutiara, TK ABA Wonocatur serta KB dan TK An-Nur. Lalu untuk SD meliputi SD Adi Sucipto 1,Adi Sucipto 2,Kledokan,Kalongan,Berbah 1 dan SDN Sorogenen. Sasaran lain adalah SMP Angkasa, SMA Angkasa,SMK Penerbangan dan MTSN 9 Bantul.
Kepala Madrasah Tsanawi (MTs) Negari 9 Bantul, Siti Solichah mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak kaitan pelaksanaan MBG.
“Termasuk dengan kantin sekolah kami juga melakukan koordinasi untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian,” kata Siti. Dalam program MBG perdana ini diberikan untuk 469 siswa.
“Sebelum pelaksanaan program kami sudah melakukan pendataan dan pengisian formulir terkait siapa saja yang menjadi penanggung jawab sekolah untuk kelancaran MBG. Pendataan sudah sejak lama. Dan nanti teknis pelaksanaan seperti apa kami belum tahu,” katanya.
Tetapi dirinya berpesan kepasa siswa apapun menunya tetap harus disyukuri.
Salah satu siswa kelas 8B MTs Negeri 9 Bantul, Muhammad Iqbal (14), terlihat cepat menghabiskan makanan yang dibagikan. Wajahnya juga ceria.
“"Saya lapar. Ini saya makan semua sampai habis. Porsinya pas dan masakan enak. Dengan makan gratis maka uang saku saya bisa disimpan untuk keperluan yang lain,” katanya. (*)