Penyandang Disabilitas Memeriahkan Lomba HUT RI
Mereka masih malu-malu mengikuti lomba makan kerupuk.
Wahyu Nur Asmani EW 
KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Kelurahan Boro Kulon Kecamatan Banyuurip Kabupaten Purworejo memperingati HUT ke-78 RI dengan berbagai kegiatan dan lomba.
Lurah Boro Kulon, Joko Triyono, menyampaikan peringatan HUT RI kali ini lebih meriah daripada tahun sebelumnya.
"Kami melibatkan kegiatan di semua tingkatkan baik di RT maupun RW, baik yang muda, tua dan lansia. Lomba juga digelar untuk anak-anak, remaja, orang tua dan lansia. Penyandang disabilitas juga diberi kesempatan turut memeriahkan," ujarnya, Selasa (29/8/2023), di kantornya.
Di kelurahan itu terdapat 30 orang penyandang disabilitas, sedangkan yang ikut lomba ada enam orang.
Lurah Boro Kulon Purworejo Joko Triyono dan istri bersama pemenang rancangan baju daur ulang sampah. (istimewa)
"Teman-teman penyandang disabilitas disemangati mengikuti lomba-lomba menyemarakkan HUT RI ke 78. Mereka masih malu-malu mengikuti lomba makan kerupuk dan lari kelereng," jelas Lurah Boro Kulon.
Lomba lainnya adalah peragaan busana berbahan daur ulang sampah antar RW. "Tak kalah menarik, lomba paduan suara lansia antar RW. Pokoknya dalam peringatan HUT RI ke- 78, semua kita berdayakan," jelasnya.
Joko Triyono mengatakan pada 26 Agustus malam, masing-masing RW mengadakan pentas seni, dan Minggu pagi diadakan jalan santai, pembagian hadiah, dilanjutkan atraksi kuda lumping.
"Untuk jalan sehat Minggu (27/8/2023) pagi kami sediakan 1.400 kupon dan habis. Hadiah utama berupa kulkas. Ada televisi, kipas angin, dispenser dan aneka hadiah door prize," sebutnya.
ARTIKEL LAINNYA: Mengusung Tema Singkong, Film Cinta Dicontreng Diluncurkan
Dia menambahkan, kelurahan yang dipimpinnya meraih juara 3 tenis meja putra dobel, juara 2 lomba administrasi PKK, juara 3 lomba pojok baca untuk tingkat kecamatan. Selain itu, potensi KWT (Kelompok Wanita Tani) milik RW 5 bisa melayani pesanan pupuk dalam jumlah yang banyak.
Ketua panitia Peringatan HUT RI, Puji Widodo, menambahkan lomba-lomba berlansung lebih semarak dan melibatkan karang taruna.
Anggaran kebutuhan juga ditopang bersama. Selain pengusaha yang berada di Boro Kulon, karang taruna juga menyumbang dalam jumlah yang besar. (*)
