Pemeriksaan Kesehatan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo Selesai

Selanjutnya, KPU akan melakukan penelitian berkas administrasi hingga tanggal 4 September.

Pemeriksaan Kesehatan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo Selesai
Calon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti dan Yophi Prabowo usai pemeriksaan kesehatan. (istimewa)

KORANBERNAS.ID, PURWOREJO -- Dua Bakal Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Purworejo telah selesai menjalani pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Pusat dr Soeradji Tirtonegoro Klaten, Sabtu Senin (31/8/2024)  hingga hingga (2/9/2024).

Pemeriksaan kesehatan merupakan bagian dari tahapan pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pemeriksaan difokuskan pada tiga hal yaitu kesehatan fisik, kesehatan mental serta pemeriksaan narkotika dan obat terlarang.

RSUP dr Soeradji Tirtonegoro menyiapkan tim sejumlah 51 orang untuk melayani pemeriksaan kesehatan para pasangan calon kepala daerah di tingkat kabupaten/kota di Jateng.

Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan dari RSUP dr Soeradji Tirtonegoro, dr Juli Purnomo Sp P (K) MPH,  mengatakan pemeriksaan terhadap pasangan calon Yophi Prabowo - Lukman Hakim dan Yuli Hastuti - Dion Agasi Setiabudi sudah sesuai dengan ketentuan yang disyaratkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sesuai ketentuan

"Kedua pasangan calon dari Kabupaten Purworejo telah menjalani rangkaian pemeriksaan kesehatan selama tiga hari dengan lancar, sesuai ketentuan. Pemeriksaan yang sudah dijalani lengkap, mulai dari penyakit dalam, jantung, paru-paru, fungsi luhur, psikiatri hingga pemeriksaan mata," jelas dr Juli.

Ketua KPU Purworejo Jarot Sarwosambodo menambahkan setelah ini pihaknya akan melaksanakan tahapan Pilkada Purworejo berikutnya yaitu Penelitian Administrasi.

"Selanjutnya, KPU akan melakukan penelitian berkas administrasi hingga tanggal 4 September, di mana nantinya ada masa perbaikan jika memang ada dokumen pencalonan yang butuh diperbaiki," kata Jarot, Senin (2/9/2024).

Sebelumnya, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Jawa Tengah. “Kami tindak lanjuti koordinasi itu dengan Dinkes Purworejo dan keluar rekomendasi tiga RS yaitu RS Kariadi Semarang, RS Soeradji Tirtonegoro Klaten dan RS Muwardi Solo,” jelasnya.

Tiga rumah sakit itu yang bisa memenuhi 20 metode pemeriksaan kesehatan paslon secara paripurna. (*)