Pelajar dan Mahasiswa Jogja Bagi-bagi Beras

KORANBERNAS.ID, KOTA JOGJA - Satuan Siswa Pelajar dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila D. I. Yogyakarta (SAPMA PP DIY) yang bekerjasama dengan WPS.INC melakukan Social Responsibility yang bertajuk "We Care, We Share, We Fight," dengan membagikan beras kepada masyarakat yang kurang mampu dan membutuhkan pada Sabtu (21/12/2019) di daerah Purwokinanti, Pakualaman, Kota Yogyakarta. 

Lebih dari 50 anggota keluarga menerima bantuan beras masing-masing 5 kilogram. Acara ini bertujuan meringankan beban keluarga yang menjadi sasaran penerima bantuan. Pada kesempatan yang sama SAPMA PP DIY juga membagikan SAPMA Welfare Card dalam rangka pendataan keluarga yang kurang mampu.

Kedepan Sapma Welfare Card akan menjadi bukti untuk menerima bantuan sosial yang dilaksanakan rencana akan rutin secara berkala dilakukan oleh SAPMA PP DIY.

Selain itu pembagian SAPMA Welfare Card yang bertujuan untuk memetakan keluarga yang membutuhkan dan memaksimalkan bantuan itu sendiri. Pembagian SAPMA Welfare Card merupakan bentuk aksi sosial sekaligus sinkronisasi dengan program pemerintah Kota Yogyakarta yakni Kartu Menuju Sejahtera dalam mengurangi angka kemiskinan melalui bantuan pangan.

Ketua Pengurus Wilayah SAPMA PP DIY, Qholib Ginanjar, menyampaikan bahwa aksi ini sebagai bentuk kepedulian sebagai sesama manusia dan warga negara sekaligus mendukung program pemerintah khususnya di lingkup Kota Yogyakarta.

"Acara ini diadakan dalam rangka membantu keluarga-keluarga yang dianggap kurang mampu dan membutuhkan. Data yang kami miliki selain berdasarkan survey dari tim SAPMA juga berdasarkan data Kartu Menuju Sejahtera milik pemerintah Kota Yogyakarta," imbuhnya.

Lebih lanjut, Qholib menyampaikan bahwa data yang diperoleh sendiri telah dikomunikasikan dengan instansi sederajat terkait, dalam rangka tersalurkannya SAPMA Welfare Card secara lebih tepat sasaran. Kedepan program ini akan rutin dilaksanakan berpindah-pindah tempat secara maksimal dalam rangka menjangkau keluarga-keluara lain yang dirasa membutuhkan bantuan serupa.

"Hal ini sesuai dengan apa yang telah kami komunimasikan di tingkat RT, RW, Desa dan Kecamatan terkait data masyarakat yang membutuhkan, dengan harapan dapat meringankan beban keluarga-keluarga tersebut dan seiring dengan keinginan pemerintah Kota Yogyakarta guna mengentaskan kemiskinan," tuturnya.

Atas terlaksananya aksi ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum SAPMA Pemuda Pancasila, Aulia Arief dan Ketua Umum SAPMA Pemuda Pancasila periode 2015-2019, Yedidiah Soerjosoemarno, Bapak Wisnu Pramudya Selaku CEO dari WPS. Inc, serta seluruh pihak yang terlibat," pungkasnya.

Sementara Eliza Agustiono, Ketua RW setempat mengungkapkan kegembiraannya atas terlaksananya acara seperti ini. Menurutnya para pemuda yang melakukan aksi seperti ini bisa menjadi pemimpin yang baik dikemudian hari.

"Masih banyak keluarga-keluarga di wilayah Yogyakarta yang membutuhkan kepedulian dari kita semua. Baik dari sisi sosialnya atau dari pekerjaannya atau dari sisi kesehatan," paparnya.

Agus menambahkan, tak banyak pemuda-pemuda yang jelas melakukan kegiatan-kegiatan sosial seperti ini. Dikampungnya, biasa hanya KKN dari kampus-kampus yang datang. Itupun biasanya mereka memberikan bantuan pelatihan dan keterampilan. (yve)