Pasien Covid-19 Membludak, Kapasitas RS Kian Menipis

KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL --  Jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Gunungkidul, semakin melonjak. Akibatnya, kapasitas ruangan perawatan pasien Covid-19 di berbagai rumah sakit, semakin terbatas.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawati mengatakan, sedikitnya 254 warga positif covid19 di Gunungkidul menjalani isolasi mandiri. Adapun sisanya saat ini sebanyak 327 lainnya tengah menjalani perawatan secara insentif di berbagai rumah sakit yang tersebar di Gunungkidul, Bantul, Sleman, Kota Yogyakarta dan Klaten Jawa Tengah.

“Rumah sakit hampir penuh untuk itu pasien positif dirawat secara menyebar,” kata Dewi Irawati, Rabu (30/12/2020).

Diakui, sebetulnya masih bisa ditampung di rumah sakit di Gunungkidul. Namun demikian karena jumlahnya pasien fluktuatif, kadang bertambah banyak, kadang berkurang, membuat perawatan pasien harus menyebar. Pihak rumah sakit juga saat ini masih berusaha meningkatkan daya tampung. “Kami yakini masih mampu menampung pasien,” jelas Dewi.

Untuk di RSUD Wonosari telah disiapkan sebanyak 27 tempat tidur. Sedangkan di RSUD Saptosari masih tersedia 16 tempat tidur di ruangan isolasi pasien Covid19. “Jumlah tersebut masih bisa kita kembangkan, misalnya saja di RSUD Wonosari dari 27 tempat tidur bisa ditambah menjadi 50 kamar,” ujarnya.

Sementara itu, pihaknya kini masih terus berupaya melakukan tracing terhadap warga yang kontak langsung terhadap pasien positif. Menjelang pembelajaran tatap muka ini, pihaknya juga tengah menyiapkan agenda swab massal bagi para guru ataupun pegawai. Tujuannya agar mereka dalam menjalankan tugas aman, apalagi kontak langsung dengan siswa.(*)