PAN Siap Bangun Poros Tengah

KORANBERNAS.ID, BANTUL--Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bantul akan digelar 23 September mendatang. Delapan bulan sebelum pesta demokrasi tersebut, nama yang akan bertarung dalam bursa Pilkada mulai bermunculan.

Termasuk Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Bantul, yang sudah sepakat mengusung ketuanya Mahmud Ardi Widanta untuk menjadi Calon Wakil Bupati (Cawabup).

“Rekomendasi partai kami mengerucut untuk mengusung Mas Ardi sebagai cawabup. Dan kami menunggu untuk pasangan cabupnya,” kata Sekretaris DPD PAN Bantul, Damba Aktivis kepada koranbernas.id di kantornya, Jumat (24/01/2020).

Namun, jika perkembangan di lapangan ternyata tidak ada cabup yang meminang, maka mereka siap membuat poros tengah.

Dalam artian Mahmud Ardi akan diusung menjadi cabup, dan mereka akan berkomunikasi untuk siap berkoalisi dengan partai lain dan bisa mengusung pasangan calon.

“Untuk komunikasi politik sudah kami lakukan dengan beberapa parpol, guna menjajaki kemungkinan koalisinya,” katanya.

Karena menang 6 kursi di DPRD Bantul, mereka belum bisa mengusung pasangan calon. Mengingat syarat mininal mengajukan pasangan calon adalah 9 kursi sesuai aturan perundangan yang ada.

Mahmud Ardi, sebelumnya telah mendaftar ke DPC Partai Gerindra Bantul untuk posisi cawabup.

Mantan Ketua PGRI Bantul H Totok Sudarto mengaku sudah berkomunikasi dengan dua incumbent untuk kemungkinan berpasangan sebagai cawabup.

“Dua-duanya berkomunikasi. Namun paling intensif dengan Pak Harsono (bupati saat ini-red),” kata Totok.

Dirinya mengaku siap untuk berlaga dalam Pilkada mendatang berpasangan dengan Dra H Suharsono. Namun demikian, Totok mengaku bahwa politik itu dinamis.

“Kalau kendaraan politik selain Gerindra dengan 8 kursi juga dengan Golkar (5 kursi) dan Nasdem (1 kursi),”katanya.

Beberapa parpol lain juga sudah melakukan komunikasi untuk berkoalisi dengan mereka. (SM)