Masuk Kantor Desa Ngering Harus Cuci Tangan
KORANBERNAS.ID, KLATEN -- Berbagai cara dilakukan orang dan lembaga untuk mencegah peredaran virus Corona. Salah satunya dengan mencuci tangan atau memeriksa suhu badan sebelum masuk ruangan atau kantor.
Seperti yang dilakukan Pemerintah Desa Ngering, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten dan Kantor Agraria dan Penataan Ruang (ATR)/BPN Kabupaten Klaten.
Di Kantor Desa Ngering misalnya, sebelum masuk kantor, seluruh pengunjung, termasuk perangkat desa, wajib mencuci tangan terlebih dahulu di tempat yang telah disediakan.
"Sudah dua hari ini. Tempatnya di depan. Sudah ada air dan sabun cair yang disediakan," kata Nicodemus Rohmanto, Kepala Desa Ngering, Jumat (20/3).
Dia mengakui kebijakan mencuci tangan itu sebagai upaya untuk mencegah dan mengantisipasi peredaran virus Corona di tempat kerjanya. Selain itu, kata dia, cuci tangan tersebut juga sebagai upaya membiasakan diri dengan perilaku hidup bersih dan sehat. Sebab kebersihan diri dan lingkungan penting artinya dalam kehidupan. Apalagi di Desa Ngering setiap tahun selalu ada kasus demam berdarah dengue (DBD).
"Genangan air harus dibersihkan karena akan menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Apalagi saat ini musim hujan," ujarnya.
Upaya mengantisipasi peredaran virus corona juga dilakukan jajaran Kantor ATR/BPN Kabupaten Klaten di Jalan Veteran Klaten Utara. Di kantor ini, seluruh pengunjung wajib melakukan pemeriksaan suhu badan oleh petugas di pintu masuk.
"Semua pengunjung harus di periksa suhu badannya. Jadi mohon maaf sekali jika mengganggu," kata petugas jaga.
Pengamatan di lapangan, pengunjung yang datang ke Kantor ATR/BPN tidak wajib mengenakan masker. Sebab kenyataannya ada yang menggunakan masker dan ada yang tidak menggunakan. (eru)