Luncurkan Logo, UAD Akan Ubah Tanggal Milad

KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA -- Universtas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta meluncurkan logo Milad ke-61 secara luring terbatas di kampus setempat, Sabtu (25/9/2021). Peluncuran logo ditandai dengan penekanan tombol oleh Rektor UAD, Muchlas, Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) UAD, Prof Marsudi Triatmodjo, dan Ketua Milad, Sunardi, berserta waklinya.

Rektor UAD, Muchlas MT, mengungkapkan ke depan UAD ingin mengubah tanggal puncak perayaan milad. Sebab selama ini terdapat dua perhitungan milad UAD. Yakni pada 18 November 1960 dan 19 Desember 1994.

Tanggal 18 November 1960 merupakan awal berdirinya IKIP Muhammadiyah Yogyakarta. Sedangkan 19 Desember 1994 merupakan peralihan status IKIP Muhammadiyah Yogyakarta menjadi UAD.

“Selama ini tradisi milad UAD pada 18 November dan puncaknya 19 Desember. Untuk itu perlu pemikiran untuk puncak milad UAD dikembalika lagi tanggal 18 November,” paparnya.

Menurut Muchlas, tahun-tahun sebelumnya penyelenggaraan milad dikoordinasi fakultas secara bergantian. Tema dan logo milad pun dipasang di lingkungan UAD. Kali ini tema yang dipilih “Tranformasi Teknologi Untuk Ketahana Ekonomi Menuju Pembanguan Berkelanjutan”.

“Ada tiga hal yang bisa dipetik pada milad ini yakni sebagai sarana refleksi dan evaluasi guna motivasi dan perbaikan ke depan, silaturahmi untuk mengembirakan diri dan meningkatkan semangat lagi,” paparnya.

Sementara Ketua Panitia Milad ke-61 UAD, Sunardi, menjelaskan sejumlah agenda digelar dalam peringatan milad, mulai 25 September hingga puncak milad 20 Desember 2021. Setelah peluncuran logo milad, UAD menggelar bulan publikasi penelitian dan pengabdian dosen, 25 September-15 Desember 2021.

Selain itu beragam lomba dari 1 Oktober-15 Desember 2021. Lomba melibatkan sivitas akademika UAD dan pelajar SMA dan SMK. Sedangkan pada 26 Oktober 2021 dilaksanakan silaturhami ke mantan pimpinan, dosen dan tenaga pendidikan yang purna tugas serta bakti sosial bagi masyarakat sekitar kampus.

Dilanjutkan 10 November 2021 pengabdian ke desa binaan, kemudian 13 November 2021 pengajian keluarga besar UAD dan 20 Desember 2021 pidato rektor pada puncak milad ke 61-UAD

“Karena masih pandemi kegiatan itu ada yang dilakukan secara daring dan luring,” jelasnya.

Ketua BPH UAD, Prof Marsudi Triatmodjo, berharap milad menjadi harapan untuk lebih meningkatkan kinerja. Dengan demikian pengelolan UAD bisa semakin modern dan berbasis database yang tersistem.

"Sehingga sistem tata kelola perguruan tinggi akan lebih baik," tandasnya. (*)